Perancangan Arsitektur Sistem Informasi Peengadaan Barang dan Jasa dengan Menggunakan TOGAF ADM Studi Kasus Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung
Daftar Isi:
- Aktivitas pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu kegiatan yang menentukan capaian kinerja suatu perusahaan secara keseluruhan. Untuk menunjang kelancaran aktivitas dimaksud, Perusahaan Daerah (PD) Kebersihan Kota Bandung perlu memiliki suatu sistem informasi untuk melaksanakan pengadaan Barang dan Jasa atau eprocurement yang memenuhi prinsip-prinsip yang baik yaitu efisien, efektif, terbuka, bersaing, adil, dan akuntabel. Selain didasarkan pada prinsip-prinsip sebagaimana tersebut di atas, pengadaan Barang dan Jasa harus pula dilakukan memperhatikan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan dengan tata kelola yang baik, mampu mewujudkan kesatuan penafsiran dan pemahaman terhadap tata cara pengadaan barang dan jasa, sehingga menciptakan langkah yang seragam, terintegrasi, memiliki interoperabilitas satu dengan yang lain dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dalam pelaksanaannya. Untuk mendukung kegiatan pengadaan barang dan jasa maka diperlukan perancangan arsitektur sistem informasi yang dapat mendefinisikan proses bisnis pengadaan barang dan jasa mulai dari arsitektur bisnis, arsitektur sistem informasi, arsitektur teknologi sampai menekankan pada manfaat yang diperoleh dari perancangan arsitektur sistem informasi. TOGAF ADM merupakan metodologi yang lengkap dan detil bagaimana membangun, mengelola dan mengimplementasikan arsitektur sistem informasi juga fleksibel yang dapat diimplementasikan ke berbagai macam teknik pemodelan yang digunakan dalam perancangan, karena metode ini bisa disesuaikan dengan perubahan dan kebutuhan selama perancangan dilakukan. Dengan TOGAF ADM diharapkan PD Kebersihan Kota Bandung mempunyai arsitektur sistem informasi yang dapat dijadikan dasar bagi stakeholder untuk membangun eprocurement yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.