Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah memahami Konstruksi Makna Merantau Dikalangan Mahasiswi Asal Sumatera Barat, untuk menjawab tujuan penelitian tersebut, diangkat sub fokus Nilai, Motif, dan Pengalaman untuk menganalisis fokus penelitian yaitu : Konstruksi Makna Merantau Dikalangan Mahasiswi Asal Sumatera Barat Pada Komunitas Muda-Mudi Gonjong Limo Di Kota Bandung.Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dengan pendekatan kualitatif dan metode fenomenologi, subjek penelitian yaitu para mahasiswi asal Sumatera Barat pada komunitas Muda-Mudi Gonjong Limo di kota Bandung dengan menggunakan teknik purposive sampling di peroleh informan sebanyak tiga orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: studi pustaka, wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil Penelitian: 1) Nilai merantau yang dilakukan mahasiswi disini untuk mengenal nilai-nilai kehidupan diluar kampung halaman untuk mencari ilmu di lingkungan luar dengan budaya yang berbeda. 2) Motif merantau bagi mahasiswi, motif ‘untuk’ merantau mereka bisa melihat dunia luar untuk manambah wawasan dan teman dari berbagai macam ragam budaya. Sedangkan motif ‘karena’ Bandung memiliki lingkungan yang bersahabat dengan perantau 3) Pengalaman positifnya menjadi lebih mandiri dari sebelumnya dan dapat memperkenalkan budaya minangkabau di perantauan, dan pengalaman negatifnya rindu akan suasana berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.Kesimpulan penelitian ini menunjukan para mahasiswi memandang merantau sebagai suatu yang menguntungkan, para mahasiswi merasakan adanya pengaruh dari merantau menjadi lebih mandiri, bertanggung jawab atas diri, dan lebih dewasa dalam mengambil keputusan. Saran sebagai mahasiswi, hendaknya bisa mengatur diri selama di tanah perantauan, seperti halnya menjaga keuangan, mudah bergaul dengan lingkungan sekitar dan sering berkomunikasi dengan keluarga di kampung halaman agar tidak mudah merasa rindu rumah.