Perilaku Komunikasi Driver Transportasi Online Dengan Penggunanya (Studi Deskriptif Mengenai Perilaku Komunikasi Driver Ojek Online Dalam Memberikan Kepuasan Pengguna Jasa Transportasi Online Di Kota Bandung)
Daftar Isi:
- mendalam mengenai perilaku komunikasi driver ojek online dalam memberikan kepuasan pengguna jasa transportasi online di Kota Bandung. Fokus masalah dalam penelitian ini terbagi kedalam sub-sub masalah mikro yaitu, komunikasi verbal, komunikasi nonverbal, dan hambatan komunikasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi deskriptif. Informan penelitian ini berjumlah 6 (enam) orang, yang diperoleh melalui teknik purposive sampling dan snowball. Teknik pengumpulan data yaitu observasi non partisipatif, wawancara mendalam, dokumentasi, referensi buku, studi terdahulu, dan internet searching. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunikasi verbal yang dilakukan driver ojek online menggunakan pemilihan bahasa yang bersifat situasional antara bahasa Indonesia dan bahasa Sunda dengan gaya bicara yang santai dan pemilihan kata yang ringan. Komunikasi nonverbal dalam perilaku komunikasi driver ojek online adalah pesan fasial seperti senyuman driver, pesan getural seperti refleks ketika memberikan helm ataupun gerakan badan yang menunjukan perasaan bersalah ketika melakukan rem mendadak, dan juga pesan artifaktual seperti jaket driver ataupun rompi yang bertuliskan nama komunitas. Hambatan komunikasi dalam perilaku komunikasi driver ojek online adalah hambatan eksternal terkait lingkungan fisik berupa kondisi jalan raya yang macet, bising dan juga cuaca, serta hambatan internal terkait pemahaman bahasa dari driver dan situasi emosional yang dirasakan driver maupun penumpang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perilaku komunikasi driver ojek online dalam memberikan kepuasan pengguna jasa transportasi online di Kota Bandung dapat mencerminkan driver sebagai orang yang komunikatif sehingga pengguna jasa merasa puas akan hal tersebut. Saran bagi para driver hendaknya lebih sering memberikan senyuman ketika bertemu dengan penumpang. Selain itu driver harus paham jika penumpangnya sedang tidak mau terlalu banyak diajak berbicara.