PENGARUH LAMA WAKTU PEMBIUSAN DENGAN DOSIS YANG BERBEDA MENGGUNAKAN MINYAK CENGKEH (Eugenia aromatica)TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN JURUNG (Tor sp)
Main Author: | HENDRI CLIFTON.T, NIM 07C10432072 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.utu.ac.id/896/1/BAB%20I-V.pdf http://repository.utu.ac.id/896/ http://utu.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis minyak cengkeh yang optimum sebagai bahan anatesis yang dapat mencegah dan mengurangi kematian benih ikan jurung ( Tor sp.) metode yang digunakan adalah metode eksperimen yang terdiri dari 4 perlakuan dengan dosis (0,005ml/l), (0,010ml/l), (0,015ml/l) dan (0,025ml/) kemudian di ulang 3 kali sehingga menjadi 12 unit perlakuan. Sedangkan variabel yang di amati adalah kelangsungan hidup benih ikan jurung dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukan bahwa persentase rata- rata kelangsungan hidup benih ikan jurung yang tertinggi pada perlakuan 3 yaitu pemakaian dosis minyak cengkeh 0,015ml/l sebesar 83,33%, sedangkan yang terendah yaitu pada perlakuan 4 dengan dosis minyak cengkeh 0,025ml/l sebesar 43,33%. Kualitas air yang diukur selama penelitian adalah suhu, pH, dan ogsigen terlarut (DO). Suhu berkisar 25-27 0C, pH berkisar antara 6,0-7, ogsigen terlarut (DO) berkisar antara 4,20 - 5,42