ANALISA USAHA BUDIDAYA PEMBESARAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias sp) DI KABUPATEN ACEH BARAT DAYA

Main Author: Muhammad Isa, NIM : 08C10432097
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.utu.ac.id/499/1/BAB%20I_V.pdf
http://repository.utu.ac.id/499/
http://utu.ac.id/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2014, di Daerah Kabupaten Aceh Barat Daya pada lima gampong (Gampong: Sikabu, Babahrot, Kuta Tinggi, Alue Sungai Pinang dan Kuta Jempa). Sampel yang digunakan sebanyak lima responden (tiap-tiap gampong satu responden). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat potensi dan permasalahan dalam usaha budidaya pembesaran ikan lele sangkuriang di Kabupaten Aceh Barat Daya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif – kuantitatif melalui survey menggunakan kuesioner. Selanjutnya data dianalisis dan ditabulasikan ke dalam bentuk tabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa parameter kelayakan usaha budidaya pembesaran ikan lele sangkuriang (Keuntungan, R/C ratio, Payback Period dan Break Event Point) di Kabupaten Aceh Barat Daya adalah sebagai berikut; keuntungan berkisar 6.986.677 – 15.948.750 rupiah per periode, R/C ratio berkisar 1,5 – 2,17 per rupiah, Payback period berkisar 3,3 – 6,8 bulan, dan Break event point berkisar 10.138 – 14.115 rupiah per kg. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah bahwa usaha budidaya pembesaran ikan lele sangkuriang di Kabupaten Aceh Barat Daya layak dilaksanakan.