ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONTRIBUSI PAJAK KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN NAGAN RAYA

Main Author: DEDE INDRA, 07C20101009
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.utu.ac.id/228/1/I-V.pdf
http://repository.utu.ac.id/228/
http://utu.ac.id
Daftar Isi:
  • Dede Indra. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Nagan Raya. Dibawah Bimbingan Alisman dan Herman Syahputra. Pajak adalah iuran wajib yang dipungut oleh pemerintah dari masyarakat (wajib pajak) untuk menutupi pengeluaran rutin negara dan biaya pembangunan tanpa balas jasa yang dapat ditunjuk secara langsung. Pajak kendaraan bermotor adalah pajak atas kepemilikan dan atau penguasaan kendaraan bermotor, semua kendaraan beroda beserta gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan darat dan gerakkan oleh peralatan teknik. Rumusan masalah itu adalah 1). Seberapa besar kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Nagan Raya.. 2). Apa saja hambatan dan kesulitan di lapangan dalam proses pengutipan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Kabupaten Nagan Raya. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data sekunder. Data sekunder adalah data yang diperoleh baik yang belum diolah maupun yang telah diolah, baik dalam bentuk angka ataupun dalam bentuk uraian. Dalam penelitian ini data sekunder yang diambil literature yang relevan dengan judul penelitian seperti buku-buku, majalah, artikel, waktu/periode petunjuk teknis dan lain–lain yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti. Hasil penelitian meunjukkan Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terhadap Pendapatan Asli Daerah terendah pada tahun 2012 sebesar 1.69 % termasuk dalam kategori sangat kurang atau rendah. Dengan demikian sumbangan atau manfaat yang diberikan oleh penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terhadap Pendapatan Asli Daerah pada Tahun 2008-2012 masih rendah. Akan tetapi Pendapatan Asli Daerah tidak hanya dipengaruhi oleh penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) saja, karena masih terdapat penerimaan pendapatan lainnya yang dapat mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah (PAD).