EVALUASI KERUSAKAN PERKERASAN JALAN DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) (Studi Kasus Project Package JNB 1 Construction of Road Kabupaten Aceh Barat)
| Main Author: | YENI SAPUTRI, 08C10203015 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.utu.ac.id/167/1/I-V.pdf http://repository.utu.ac.id/167/ http://utu.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kerusakan perkerasan jalan pada pekerjaan Project Package JNB1of Road Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh. Fungsi jalan ini merupakan Prasarana penghubung antara ruas jalan Aceh Jaya dengan Meulaboh. Pada Jalan Lueng Gayo Arongan Lambalek sepanjang 8650 Km terdapat 21 unit kerusakan yang mana seluruh kerusakan tersebut telah dibagi dalam tiap unit sampel sepanjang 865 m dalam 10 segmen. Jenis kerusakan yaitu ambles (Depression), retak diagonal (Diagonal Cracks), alur (Rutting), pinggir turun (Lane/Shoulder Drop-off), bahu turun (Lane/Shoulder Drop-off), kegemukan (Bleeding/Flushing), lubang (Potholes). Tingkat kerusakan yang terjadi adalah L = Low/rendah terdapat pada 8 unit sampel kerusakan, M = Medium /sedang terdapat pada 3 unit sampel kerusakan, H = high/tinggi terdapat pada 10 unit sampel kerusakan. Metode yang digunakan dalam penanganan bagian segmen jalan adalah metode indeks kondisi perkerasan (Pavement Condition Index, PCI), berdasarkan Nilai PCI yang telah diperhitungkan diketahui kondisi jalan sangat buruk (very poor) dengan nilai PCI rata-rata yaitu 19 %, setelah dilakukan analisa maka Prioritas penanganan pertama dilakukan pada unit sampel penelitian dengan nilai PCI terkecil, yaitu pada segmen 5 dan 9 dengan nilai PCI -192,4 % dengan kondisi gagal (failed). Hasil Penelitian ini akan memberikan informasi tentang evaluasi perkerasan jalan yang berpotensi untuk diadakan penanganan perbaikan dan pemeliharaan jalan berdasarkan standard Bina Marga. Mengevaluasi tingkat kerusakan jalan dengan metode PCI, dan memberikan rekomendasi terhadap hasil evaluasi kerusakan perkerasan jalan