Laju Pertumbuhan dan Efisiensi Pemanfaatan Pakan Ikan Nila Salin (Oreochromis niloticus) dengan Penambahan Tepung Alga Coklat (Sargassum cristaefolium) dalam Pakan

Main Authors: Nugraha, Bayu Avrislistya, Rachmawati, Diana, Sudaryono, Agung
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Masyarakat Akuakultur Indonesia , 2018
Subjects:
Online Access: http://jsta.aquasiana.org/index.php/jmai/article/view/30
http://jsta.aquasiana.org/index.php/jmai/article/view/30/64
Daftar Isi:
  • Sargassum cristaefolium merupakan salah satu dari jenis rumput laut yang dapat digunakan sebagai feed suplement dan memiliki zat imunostimulan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh ikan sehingga meningkat pula pertumbuhannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dosis penambahan tepung alga coklat (S. cristaefolium) dalam pakan yang menghasilkan laju pertumbuhan dan efisiensi pemanfaatan pakan terbaik untuk ikan nila salin (O. niloticus). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Juli 2017 di Laboratorium Pengembangan Wilayah Pantai (LPWP) Jepara. Ikan yang digunakan dalam penelitian adalah ikan nila salin dengan rerata bobot awal sebesar 6,6±0,23 g/ekor. Pakan uji yang digunakan yaitu pakan dengan penambahan tepung S. cristaefolium yang berbeda (0, 1, 2, dan 3%). Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan. Penelitian ini dilakuan selama 42 hari, data yang diperoleh meliputi total konsumsi pakan (TKP), efisiensi pemanfaatan pakan (EPP), rasio efisiensi protein (PER), laju pertumbuhan spesifik (SGR), dan kelulushidupan (SR). Perbedaan tingkat penambahan tepung S. cristaefolium pada pakan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap TKP, EPP, PER dan SGR dan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kelulushidupan. Kualitas air pada media pemeliharaan masih dalam kisaran yang layak untuk pemeliharaan ikan uji. Dosis terbaik penambahan S. Cristaefolium yang menghasilkan nilai tertinggi pada TKP (246,25 g), EPP (53,84%), PER (1,63%) dan SGR (2,01%/hari) adalah 2%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penambahan tepung S. cristaefolium pada dosis 2% merupakan dosis yang paling efektif menghasilkan nilai laju total konsumsi pakan (TKP), efisiensi pemanfaatan pakan (EPP), rasio efisiensi protein (PER) dan pertumbuhan spesifik (SGR) terbaik.