Kemampuan Cendawan Entomopatogen Metarhizium anisopliae Sebagai Agens Pengendali Hayati Wereng Coklat (Nilaparvata lugens Stahl.)
Main Authors: | Ngatimin, Sri Nur Aminah, Abdullah, Tamrin, Syatrawati, Syatrawati, Lestari, Nur Indah |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Departemen Biologi, Fakultas MIPA, UNHAS
, 2020
|
Online Access: |
http://journal.unhas.ac.id/index.php/bioma/article/view/9818 http://journal.unhas.ac.id/index.php/bioma/article/view/9818/5124 |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh cendawan Metarhizium anisopliae pada beberapa perlakuan benih padi yang berpotensi menyebabkan mortalitas wereng coklat (Nilaparvata lugens Stahl). Percobaan dilakukan di Laboratorium Hama Tumbuhan, Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin Makassar berlangsung mulai September sampai dengan November 2019. Percobaan menggunakan empat macam perlakuan benih padi yakni : P1 = kontrol; P2 = penyiraman (campuran air + cendawan M. anisopliae ke media tanam); P3= perendaman benih (campuran air + cendawan M. anisopliae) dan P4 = selubung benih (menggunakan bubuk cendawan M. anisopliae). Percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan tiga kali ulangan. Hasil yang didapatkan dalam percobaan adalah : rata-rata mortalitas akumulatif wereng coklat lebih tinggi pada perlakuan P3 di pengamatan 14 dan 21 HST masing-masing 27% dan 26.7%. Kesimpulan percobaan adalah : perlakuan P3 lebih efektif dibandingkan perlakuan P2 dan P4 dalam mengendalikan wereng coklat yang menyerang tanaman padi.Kata kunci : Padi, Mortalitas, Metarhizium anisopliae, Nilaparvata lugens