Analisis Determinan Produktivitas Dan Upah Pada Sektor Manufaktur Indonesia

Main Author: Syafitri, Wildan
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya , 2015
Online Access: https://tema.ub.ac.id/index.php/tema/article/view/163
https://tema.ub.ac.id/index.php/tema/article/view/163/155
Daftar Isi:
  • Studi ini ditujukan untuk menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tambah, produktivitas, dan tingkat upah pada sektor manufaktur dan melakukan analisa peranan masing-masing faktor tersebut terhadap nilai tambah, produktivitas, dan tingkat upah pada sektor industri dari tahun 1980 sampai tahun 2000. Nilai tambah merupakan gambaran kinerja suatu sektor industri secara umum dan produktivitas tenaga kerja merupakan gambaran dari nilai modal (investasi) tenaga kerjapada suatu negara. Sedangkan tingkat upah adalah representasi dari reward yang diterima pekerja. Dengan menggunakan metode Two Stage Least Square hasil studi ini menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tambah adalah investasi, produktivitas, dan tingkat pendidikan. Pada tingkat pendidikan tersebut yang berpengaruh secara nyata adalah SD, SLTP, dan SMU. Selain itu produktivitas dipengaruhi oleh tingkat upah dan tingkat pendidikan SMU. Sedangkan tingkat upah secara nyata dipengaruhi oleh produktivitas tenaga kerja dan tingkat pendidikan SMU dan Perguruan tinggi. Pada tingkat pendidikan SMK justru mempunyai pengaruh négatif pada nilai tambah, produktivitas maupun tingkat upah. Kata Kunci: nilai tambah, produktifitas, tenaga kerja, pendidikan.