Faktor Risiko yang Berhubungan Dengan Infeksi HIV pada Pengguna Napza Suntik (Penasun) di DKI Jakarta Tahun 2013 - 2014

Main Authors: Inggariwati, Inggariwati, Ronoatmodjo, Sudarto
Format: Article info cross sectional application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Department of Epidemiology, FoPH, UI , 2019
Subjects:
RDS
Online Access: http://journal.fkm.ui.ac.id/epid/article/view/3012
http://journal.fkm.ui.ac.id/epid/article/view/3012/pdf
http://journal.fkm.ui.ac.id/epid/article/downloadSuppFile/3012/1305
http://journal.fkm.ui.ac.id/epid/article/downloadSuppFile/3012/1306
Daftar Isi:
  • Prevalensi HIV pada kelompok Penasun selalu menduduki peringkat tertinggi dibanding kelompok populasi kunci lainnya. Studi cross sectional dilakukan untuk mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan infeksi HIV pada populasi Penasun DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari pelaksanaan Sero Survei HIV/Sifilis yang terintegrasi dengan Survei Cepat Perilaku di DKI Jakarta pada tahun 2013 - 2014. Populasi penelitian ini adalah Penasun di DKI Jakarta, sampel 240, pemilihan sampel menggunakan metode RDS (Responden Driven Sampling). Model akhir analisis multivariate cox regression menunjukkan bahwa variabel yang paling berkontribusi terhadap infeksi HIV di kalangan Penasun adalah sikap sharing jarum suntik PR 2,42 (95% CI = 1,33 – 4,41) dan lama menjadi Penasun PR 1,78 (95% CI = 1,23 – 2,57). Sikap sharing jarum suntik walaupun hanya dilakukan sekali berdampak kuat meningkatkan risiko infeksi HIV dan variabel lama menjadi Penasun berpengaruh terhadap melemahnya sikap konsisten untuk tidak sharing jarum suntik.