RELIGIUSITAS MASYARAKAT BANTARAN KALI NGROWO WILAYAH KELURAHAN KUTOANYAR KABUPATEN TULUNGAGUNG

Main Author: nur aini latifah, 197009011999032002
Format: Article PeerReviewed Book Thesis
Bahasa: eng
Terbitan: nur aini latifah , 2016
Subjects:
Online Access: http://repo.iain-tulungagung.ac.id/4126/1/Laporan_Penelitian_Religiusitas_Bantaran_Kali_Ngrowo.docx
http://repo.iain-tulungagung.ac.id/4126/
ctrlnum 4126
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repo.iain-tulungagung.ac.id/4126/</relation><title>RELIGIUSITAS MASYARAKAT BANTARAN KALI NGROWO&#xD; WILAYAH KELURAHAN KUTOANYAR&#xD; KABUPATEN TULUNGAGUNG</title><creator>nur aini latifah, 197009011999032002</creator><subject>Umum</subject><description>Nur Aini Latifah, 2014, &#x201C;Religiusitas Masyarakat Bantaran Kali Ngrowo Wilayah Kelurahan Kutoanyar Kabupaten Tulungagung&#x201D;, Penelitian DIPA IAIN Tulungagung.&#xD; Penelitian ini membahas tentang kegiatan religiusitas masyarakat kelompok marginal, khususnya tentang kelompok orang pinggiran dalam hal ini warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo di Kelurahan Kutoanyar Kabupaten Tulungagung. Religiusitas yang dimaksud adalah tingkat pengetahuan, keyakinan, pelaksanaan dan penghayatan seseorang atas ajaran Agama yang diyakininya, atau suatu sikap penyerahan diri kepada suatu kekuatan yang ada diluar dirinya yang diwujudkan dalam aktivitas dan perilaku individu sehari &#x2013; sehari meliputi lima aspek &#x2013; aspek atau dimensi yaitu Keyakinan Agama (Ideologis), Peribadatan atau praktik agama (Ritualistik), Pengetahuan agama (Education), Penghayatan (Eksperiensial), Pengamalan agama (Konsekuensial).&#xD; Yang menjadi fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah : (1). Bagaimana pemahaman Agama Islam pada warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo wilayah Kelurahan Kutoanyar? (2) Bagaimana pengamalan ajaran &#x2013; ajaran Agama Islam pada warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo wilayah Kelurahan Kutoanyar? (3) Bagaimana Fungsionalisasi masjid dan apa faktor yang mempengaruhi masjid Al &#x2013; Azhaar di sekitar barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo kurang berfungsi?&#xD; Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode induktif, dengan perspektif fenomenologi. Jenis penelitiannya adalah deskriptif eksploratif, dan lokasi penelitian di Bantaran Kali Ngrowo Kelurahan Kutoanyar Kabupaten Tulungagung. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yang terbatas pada 5 orang informan, sedang sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah buku-buku, skripsi, thesis, jurnal penelitian, laporan penelitian dan data BPS Kabupaten Tulungagung yang berkaitan dengan keberadaan masyarakat marginal di Bantaran Kali Ngrowo wilayah Kelurahan Kutoanyar secara umum. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam (in-depth interview) dan observasi terlibat (participant observation) dan trianggulasi. Teknik analisa data secara deskriptif kualitatif .&#xD; Hasil dari penelitian ini adalah bahwa disimpulkan bahwa kondisi ekonomi dan profesi memiliki peran dalam menentukan tingkat dan posisi religiusitas pada masyarakat, kondisi ekonomi yang kuat dan profesi yang terhormat cenderung mampu meningkatkan tingkat religiusitas, sebaliknya kondisi ekonomi yang lemah dan profesi yang kurang menguntungkan cenderung menurunkan tingkat religiusitas. Selanjutnya tingkat religiusitas masyarakat merupakan salah satu faktor penyebab fungsionalisasi masjid Al &#x2013; azhaar untuk warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo kurang maksimal, disamping ada beberapa faktor lain meliputi faktor kepemimpinan, motivasi masyarakat, keterbatasan waktu, dan kemiskinan. Dari beberapa faktor tersebut yang paling dominan yaitu faktor kepemimpinan, karena terlihat bahwa segala bentuk kegiatan keagamaan pada masyarakat tergantung pengurus masjid setempat dalam mengintruksi dan mengkoordinir masyarakat. Selanjutnya faktor kemiskinan yang telah diuraikan diatas.</description><publisher>nur aini latifah</publisher><date>2016-11-17</date><type>Journal:Article</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repo.iain-tulungagung.ac.id/4126/1/Laporan_Penelitian_Religiusitas_Bantaran_Kali_Ngrowo.docx</identifier><identifier> nur aini latifah, 197009011999032002 (2016) RELIGIUSITAS MASYARAKAT BANTARAN KALI NGROWO WILAYAH KELURAHAN KUTOANYAR KABUPATEN TULUNGAGUNG. RELIGIUSITAS MASYARAKAT BANTARAN KALI NGROWO WILAYAH KELURAHAN KUTOANYAR KABUPATEN TULUNGAGUNG. </identifier><recordID>4126</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
PeerReview:PeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
Thesis:Thesis
Thesis
author nur aini latifah, 197009011999032002
title RELIGIUSITAS MASYARAKAT BANTARAN KALI NGROWO WILAYAH KELURAHAN KUTOANYAR KABUPATEN TULUNGAGUNG
publisher nur aini latifah
publishDate 2016
isbn 1970090119990
topic Umum
url http://repo.iain-tulungagung.ac.id/4126/1/Laporan_Penelitian_Religiusitas_Bantaran_Kali_Ngrowo.docx
http://repo.iain-tulungagung.ac.id/4126/
contents Nur Aini Latifah, 2014, “Religiusitas Masyarakat Bantaran Kali Ngrowo Wilayah Kelurahan Kutoanyar Kabupaten Tulungagung”, Penelitian DIPA IAIN Tulungagung. Penelitian ini membahas tentang kegiatan religiusitas masyarakat kelompok marginal, khususnya tentang kelompok orang pinggiran dalam hal ini warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo di Kelurahan Kutoanyar Kabupaten Tulungagung. Religiusitas yang dimaksud adalah tingkat pengetahuan, keyakinan, pelaksanaan dan penghayatan seseorang atas ajaran Agama yang diyakininya, atau suatu sikap penyerahan diri kepada suatu kekuatan yang ada diluar dirinya yang diwujudkan dalam aktivitas dan perilaku individu sehari – sehari meliputi lima aspek – aspek atau dimensi yaitu Keyakinan Agama (Ideologis), Peribadatan atau praktik agama (Ritualistik), Pengetahuan agama (Education), Penghayatan (Eksperiensial), Pengamalan agama (Konsekuensial). Yang menjadi fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah : (1). Bagaimana pemahaman Agama Islam pada warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo wilayah Kelurahan Kutoanyar? (2) Bagaimana pengamalan ajaran – ajaran Agama Islam pada warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo wilayah Kelurahan Kutoanyar? (3) Bagaimana Fungsionalisasi masjid dan apa faktor yang mempengaruhi masjid Al – Azhaar di sekitar barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo kurang berfungsi? Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode induktif, dengan perspektif fenomenologi. Jenis penelitiannya adalah deskriptif eksploratif, dan lokasi penelitian di Bantaran Kali Ngrowo Kelurahan Kutoanyar Kabupaten Tulungagung. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yang terbatas pada 5 orang informan, sedang sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah buku-buku, skripsi, thesis, jurnal penelitian, laporan penelitian dan data BPS Kabupaten Tulungagung yang berkaitan dengan keberadaan masyarakat marginal di Bantaran Kali Ngrowo wilayah Kelurahan Kutoanyar secara umum. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam (in-depth interview) dan observasi terlibat (participant observation) dan trianggulasi. Teknik analisa data secara deskriptif kualitatif . Hasil dari penelitian ini adalah bahwa disimpulkan bahwa kondisi ekonomi dan profesi memiliki peran dalam menentukan tingkat dan posisi religiusitas pada masyarakat, kondisi ekonomi yang kuat dan profesi yang terhormat cenderung mampu meningkatkan tingkat religiusitas, sebaliknya kondisi ekonomi yang lemah dan profesi yang kurang menguntungkan cenderung menurunkan tingkat religiusitas. Selanjutnya tingkat religiusitas masyarakat merupakan salah satu faktor penyebab fungsionalisasi masjid Al – azhaar untuk warga barak penampungan di Bantaran Kali Ngrowo kurang maksimal, disamping ada beberapa faktor lain meliputi faktor kepemimpinan, motivasi masyarakat, keterbatasan waktu, dan kemiskinan. Dari beberapa faktor tersebut yang paling dominan yaitu faktor kepemimpinan, karena terlihat bahwa segala bentuk kegiatan keagamaan pada masyarakat tergantung pengurus masjid setempat dalam mengintruksi dan mengkoordinir masyarakat. Selanjutnya faktor kemiskinan yang telah diuraikan diatas.
id IOS7171.4126
institution IAIN Tulungagung
affiliation onesearch.perpusnas.go.id
ptki.onesearch.id
institution_id 3120
institution_type library:university
library
library UPT Perpustakaan IAIN Tulungagung
library_id 2406
collection Institutional Repository of IAIN Tulungagung
repository_id 7171
city TULUNGAGUNG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS7171
first_indexed 2019-05-17T02:02:18Z
last_indexed 2020-09-27T16:13:24Z
recordtype dc
_version_ 1679004426796269568
score 17.538404