Keteladanan Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Dalam Meningkatkan Kualitas Kepribadian Santri Di Tk Al-Gontory Gedangsewu Tulungagung
Daftar Isi:
- Kata Kunci: Keteladanan Guru PAI, Kualitas Kepribadian. Sehubungan dengan keteladanan Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam meningkatkan kualitas kepribadian santri, penulis memilih TK Al-Gontory sebagai lokasi penelitian. Hal ini dikarenakan di lembaga tersebut memiliki keunikan tersendiri dalam menerapkan konsep full day school sehingga tercipta lingkungan yang kondusif dan pergaulan anak didiknya mendapatkan pemantauan dari sekolah cukup lama. Fokus masalah dalam penulisan skripsi ini adalah: (1) Bagaimana bentuk keteladanan guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian santri di TK Al-Gontory Gedangsewu Tulungagung? (2) Faktor apa saja yang mendukung pada keteladanan guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian Santri di TK Al-Gontory Gedangsewu Tulungagung? (3) Faktor apa saja yang menghambat pada keteladanan guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian Santri di TK Al-Gontory Gedangsewu Tulungagung? Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui bentuk keteladanan guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian santri di TK Al- Gontory, (2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mendukung guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian santri di TK Al- Gontory, (3) Untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian santri di TK Al- Gontory Penelitian yang penulis lakukan ini adalah termasuk dalam penelitian dengan pendekatan kualitatif. Dengan metode pengumpulan data penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian yang penulis lakukan akhirnya menghasilkan sesuatu kesimpulan sebagai berikut: (1) bahwa bentuk keteladanan guru PAI dalam meningkatkan kualitas kepribadian santri memiliki beberapa contoh diantaranya adalah: menerapkan 5S (Senyum, salam, sapa, sopan dan santun), berdo’a ketika mau mengerjakan sesuatu, pembiasaan Sholat Dhuha dan Sholat Dhuhur berjamaah, bersikap sabar dan tidak gampang marah, sikap disiplin yang tinggi. (2) Faktor pendukungnya adalah: guru di TK Al-Gontory banyak dari alumni Gontor, literaturnya atau bukunya memadahi, kurikulum yang digunakan adalah Tematik, lingkungan disekitar LPI merupakan lingkungan yang agamis, TK Al-Gontory memiliki musholla, dan motivasi dan dukungan dari orang tua. (3) Faktor penghambatnya adalah: latar belakang santri yang berbeda, kurangnya sarana dan prasarana, lingkungan anak (pergaulan) yang kurang mendukung, serta jarak rumah kesekolah relatif jauh.