Pengaruh Model Pembelajaran Siklus (Learning Cycle) terhadap Proses Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII MTs AL-MA’ARIF Tulungagung Materi Kubus dan Balok Tahun Ajaran 2013/2014
Main Author: | Cahyaningsih, Luluk, |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Thesis |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.iain-tulungagung.ac.id/271/1/awal%282%29.pdf http://repo.iain-tulungagung.ac.id/271/2/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repo.iain-tulungagung.ac.id/271/ http://repo.iain-tulungagung.ac.id/ |
Daftar Isi:
- Kata Kunci: Model Pembelajaran Learning Cycle, Berpikir Kritis Metode pembelajaran memiliki peran penting dalam proses pembelajaran, namun yang menjadi salah satu penyebab siswa sulit memahami materi pembelajaran adalah metode yang monoton, oleh sebab itu diharapkan pendidik dapat menggunakan metode mengajar yang bervariasi sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Dari hasil observasi yang dilakukan di MTs AL-MA’ARIF Tulungagung, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada mata pelajaran matematika masih didominasi oleh pendidik. Kendala yang dihadapi siswa dalam proses pembelajaran adalah mereka sering melupakan konsep-konsep yang diajarkan oleh guru, mereka juga tidak terbiasa menuangkan ide-ide mereka untuk menemukan sebuah konsep, hal ini mempengaruhi kurang meningkatnya proses berpikir siswa terhadap proses pembelajaran. Oleh karena itu, untuk mengetahui bagaimana proses berpikir kritis siswa terhadap mata pelajaran matematika, peneliti mengadakan tes yang dipadukan dengan model pembelajaran learning cycle. Yang menjadi rumusan masalah penelitian skripsi ini adalah apakah ada pengaruh model pembelajaran siklus (Learning Cycle) terhadap proses berpikir kritis siswa kelas VIII di MTs AL-MA’ARIF Tulungagung pada materi kubus dan balok? Adapun yang menjadi tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran siklus (Learning Cycle) terhadap proses berpikir kritis siswa kelas VIII di MTs AL-MA’ARIF Tulungagung pada materi kubus dan balok. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan kuantitatif eksperimen. (1) Observasi digunakan untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang kehidupan sosial di MTs Al-MA’ARIF Tulungagung, (2) Tes digunakan untuk mengetahui proses berpikir kritis masing-masing siswa Hasil penelitian pada pengujian hipotesis menggunakan independent sampel t-test, data hasil post test diperoleh tteoritik (5%= 1,99254) < tempirik(5,013) dan tteoritik(1%= 2,64391) < tempirik(5,013). Yang menunjukan ada pengaruh model pembelajaran siklus (learning cycle) terhadap proses berpikir kritis siswa kelas VIII MTs AL-MA’ARIF Tulungagung materi kubus dan balok tahun ajaran 2013/2014.