PERSEPSI PEZIARAH TENTANG KEBERMANFAATAN WISATA RELIGI DI MAKAM PANGERAN JAYAKARTA
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi banyaknya peziarah mengunjungi makam Pangeran Jayakarta. Selain itu terdapatnya pro kontra di masyarakat terkait wisata religi ziarah. Terlepas dari pro kontranya wisata religi ziarah, ternyata wisata religi ziarah di dalamnya terdapat manfaat, sehingga ini dijadikan salah satu alasan oleh peziarah untuk melakukan wisata religi ziarah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis apa saja persepsi peziarah tentang kebermanfaatan wisata religi di makam Pangeran Jayakarta. Penelitian ini menggunakan teori persepsi untuk memilih menentukan responden dan manfaat wisata religi untuk mengetahui hasil dan pembahasanmya. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi lapangan, dokumentasi, studi literatur, dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa manfaat wisata religi ziarah kubur di makam Pangeran Jayakarta dalam persepsi peziarah, yaitu meliputi: aspek spiritualitas atau personal, aspek sosial, dan aspek pengetahuan. This research is motivated by the number of pilgrims visiting the tomb of Pangeran Jayakarta. Furthermore, there are pros and cons in the community related to religious tourism pilgrimage. Irrespective of the pros and cons of religious tourism pilgrimage, it evidently has abundance of beneficial impacts. Thus, this is one of the reasons to those pilgrims conducting religious tourism pilgrimage. This study aims to describe and analyze the perceptions of pilgrims about the benefits of religious tourism in the tomb of Pangeran Jayakarta. This study uses perception theory to choose and determine respondents, and the benefits of religious tourism to find out the results and discussion. The method used is a qualitative research method by collecting data through field observations, documentation, literature studies, and interviews. The results of this study concluded that the benefits of religious tourism pilgrimage in the tomb of Pangeran Jayakarta in pilgrim’s perception consist of spirituality or personal aspect, social aspect, learning aspect.