HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN KERJA DENGAN STRES KERJA GURU SEKOLAH DASAR NEGERI (SDN) DI KELURAHAN KRANJI BEKASI BARAT
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lingkungan kerja dengan stres kerja guru SD Negeri di Kelurahan Kranji Bekasi Barat. Pendekatan yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan dua variabel, yaitu lingkungan kerja (X) sebagai variabel bebas dan stres kerja (Y) sebagai variabel terikat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan studi korelasional. Sampel penelitian ini adalah sebanyak 98 orang guru. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proportional random sampling dengan menggunakan rumus Slovin dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Dari hasil analisis data diperoleh hasil koefisien korelasi product moment dengan nilai r sebesar 0,3008 serta hasil pengujian hipotesis uji-t dengan taraf signifikansi ꭤ = 0,05 diperoleh nilai -thitung ≤ -ttabel = -3,525 ≤ -1,985 (sebelah kiri) dan thitung ≥ ttabel = 3,525 ≥ 1,985 (sebelah kanan). Thitung berada di daerah penolakan H0 sebesar -t (1/2(0,05);96) = - 3,525 ≥ to = 1,985 ≥ t (1/2(0,05);96) = 3,525. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa H0 ditolak dan terima Ha Dari koefisien determinasi, lingkungan kerja memberikan kontribusi sebesar 9,05% terhadap stres kerja guru SD Negeri di Kelurahan Kranji Bekasi Barat. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara lingkungan kerja dengan stres kerja, hal ini berarti semakin kondusif lingkungan kerja di sekolah maka semakin tinggi stres kerja guru SD Negeri Di Kelurahan Kranji Bekasi Barat.