PEMBERLAKUAN DAN PENGHENTIAN OEANG NICA SEBAGAI MATA UANG DI INDONESIA 1946-1949
Daftar Isi:
- Skripsi ini mencoba untuk mengungkapkan peristiwa penyebaran serta pengehentiaan mata uang NICA yang dilatarbelakangi oleh kedatangan Bangsa Belanda setelah kekalahanya Jepang oleh Sekutu dalam Perang Asia Raya pada tahun 1945. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui yang melatarbelakangi diberlakukanya mata uang NICA yang diberlakukan sejak 3 Maret 1946, serta menjelaskan bagaimana upaya penyebaran yang dilakukann oeh pemrintah Belanda dan peneriman masyarakat terhadap matauang NICA. Penulisan skripsi menggunakan metode Sejarah yang disajikan dalam bentuk Deskrptif-Naratif. Penelitian skripsi ini menggunakan beberapa sumber primer yang diperoleh dari Maklumat pemberlakukan dari panglima sekutu serta presiden Indonesia dan beberapa foto mata uang yang diberlakukan serta pemberitaan dalam surat kabar dan majalah sezaman. Selain itu beberapa sumber sekunder yang berupa dokumen-dokemen yang didapatkan diperpustakan UPT UNJ, Perpustakaan FIS UNJ, Perpustakaan Nasional, Perpustakaan UI, Perpustakaan Kemendikbud, Perpustakan Bank Indonesia. Sumber sekunder yang digunakan dalam penelitian ini seperti koleksi pribadi dan pinjaman dari berbagai pihak serta laman resmi Bank Indoensia. Dari hasil penelitian yang diketahui bahwa dalam usahanya kembali untuk menguasai Indoensia pihak belanda melalukan beberapa cara yang salah satunya aksi penyebaran mata uang yang sudah dipersiapkan sebelum kedatangan bangsa Belanda ke Indonesia ini melalui beberapa cara yang dianggap dapat berjalan efektif melalui jalan diplomasi maupun peperangan. Adanya Agresi Militer I dan II serta didirkan nya Negara Negara bonekaa membuat penyebaran Mata uang NICA mudah disebarluaskan karena adanya pengaruh politik yang dilakukan oleh Belanda maupun pihak sekutu.