HUBUNGAN KESEJAHTERAAN SPIRITUAL DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN PASCA STROKE

Main Authors: Sriyanti, Ni Putu, Warjiman, Warjiman, Basit, Mohammad
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: STIKES Suaka Insan Banjarmasin , 2016
Online Access: http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/43
http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/43/25
Daftar Isi:
  • Kesejahteraan spiritual adalah proses menguraikan sifat ikatan yang dinamis dan harmonis  antara pribadi, komunitas, lingkungan dan Tuhan. Kualitas hidup merupakan kemampuan individu untuk mendapatkan hidup yang normal terkait persepsi secara individu mengenai tujuan, harapan, standar, dan perhatian secara spesifik terhadap kehidupan yang dialami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kesejahteraan spiritual dengan kualitas hidup pada pasien pasca stroke di Ruang Poli Saraf RSUD Ulin Banjarmasin. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah pasien pasca stroke yang di rawat di Ruang Poli Saraf RSUD Ulin Banjarmasin. Sampel diambil menggunakan tehnik purposive sampling yaitu sebanyak 43 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan analisis korelasi Spearman Rho pada α=0,05. Hasil penelitian diperoleh 33 responden yang memiliki kesejahteraan spiritual baik dengan kualitas hidup tinggi sebanyak 22 orang (66,7%) dan kualitas hidup rendah sebnyak 11 orang (33,3%). Responden yang memiliki kesejahteraan spiritual cukup baik dengan kualitas hidup tinggi sebanyak 1 orang (10,0%) dan kualitas hidup rendah sebanyak 9 orang (90,0%). Koefisiensi Korelasi Spearman Rho menunjukkan 0,752 signifikansi 0,000 dengan α = 0,05. Diharapkan untuk peneliti selanjutnya agar dapat meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup dan kesejahteraan spiritual