PERSEPSI REMAJA DALAM PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA SISWI KELAS X DI SALAH SATU SMA NEGERI DI BANJARMASIN
Main Authors: | Eriyanti, Winda, Martini, Margaretha, Sitompul, Dania Relina |
---|---|
Format: | Article info Document Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
STIKES Suaka Insan Banjarmasin
, 2019
|
Online Access: |
http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/172 http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/172/103 |
ctrlnum |
article-172 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">PERSEPSI REMAJA DALAM PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA SISWI KELAS X DI SALAH SATU SMA NEGERI DI BANJARMASIN</title><creator>Eriyanti, Winda</creator><creator>Martini, Margaretha</creator><creator>Sitompul, Dania Relina</creator><description lang="en-US">Latar Belakang : Kejadian kanker payudara mengalami peningkatan setiap tahunnya. Di Indonesia sendiri angka kejadianya mencapai 347.792 kasus pada tahun 2013. Kanker payudara dapat dikendalikan jika dapat terdeteksi sejak dini sehingga cepat dalam penanganan. Akan tetapi mendekteksi kanker payudara sejak dini belum mampu dilakukan oleh para wanita terutama diusia remaja. Misalnya dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).
Metode : Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling sebanyak 60 responden.
Hasil : Persepsi remaja dalam penatalaksanaan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada siswi kelas X di SMA Negeri 8 Banjarmasin termasuk dalam kategori kurang (62%). Dimana rata-rata persepsi akan tujuan termasuk dalam kategori cukup (47%), persepsi tentang waktu melakukan SADARI termasuk dalam kategori kurang (45%) dan cara melakukan SADARI termasuk dalam kategori kurang (71,6)
Kesimpulan : Persepsi remaja dalam penatalaksanaan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada siswi kelas X di SMA Negeri 8 Banjarmasin mendapatkan hasil kurang karena siswi belum pernah mendapatkan penyuluhan kesehatan tentang SADARI.</description><publisher lang="en-US">STIKES Suaka Insan Banjarmasin</publisher><date>2019-09-26</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>Document:Document</type><identifier>http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/172</identifier><source lang="en-US">JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI); Vol 4 No 1 (2019): Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI); 54-59</source><source>2580-7633</source><source>2527-5798</source><language>eng</language><relation>http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/172/103</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2019 JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI)</rights><recordID>article-172</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Document:Document Document Journal:Journal |
author |
Eriyanti, Winda Martini, Margaretha Sitompul, Dania Relina |
title |
PERSEPSI REMAJA DALAM PENATALAKSANAAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA SISWI KELAS X DI SALAH SATU SMA NEGERI DI BANJARMASIN |
publisher |
STIKES Suaka Insan Banjarmasin |
publishDate |
2019 |
url |
http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/172 http://journal.stikessuakainsan.ac.id/index.php/jksi/article/view/172/103 |
contents |
Latar Belakang : Kejadian kanker payudara mengalami peningkatan setiap tahunnya. Di Indonesia sendiri angka kejadianya mencapai 347.792 kasus pada tahun 2013. Kanker payudara dapat dikendalikan jika dapat terdeteksi sejak dini sehingga cepat dalam penanganan. Akan tetapi mendekteksi kanker payudara sejak dini belum mampu dilakukan oleh para wanita terutama diusia remaja. Misalnya dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).
Metode : Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling sebanyak 60 responden.
Hasil : Persepsi remaja dalam penatalaksanaan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada siswi kelas X di SMA Negeri 8 Banjarmasin termasuk dalam kategori kurang (62%). Dimana rata-rata persepsi akan tujuan termasuk dalam kategori cukup (47%), persepsi tentang waktu melakukan SADARI termasuk dalam kategori kurang (45%) dan cara melakukan SADARI termasuk dalam kategori kurang (71,6)
Kesimpulan : Persepsi remaja dalam penatalaksanaan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada siswi kelas X di SMA Negeri 8 Banjarmasin mendapatkan hasil kurang karena siswi belum pernah mendapatkan penyuluhan kesehatan tentang SADARI. |
id |
IOS7103.article-172 |
institution |
STIKES Suaka Insan Banjarmasin |
institution_id |
3084 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan STIKES Suaka Insan |
library_id |
2387 |
collection |
Jurnal Keperawatan Suaka Insan |
repository_id |
7103 |
subject_area |
keperawatan |
city |
KOTA BANJARMASIN |
province |
KALIMANTAN SELATAN |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS7103 |
first_indexed |
2019-10-15T10:40:26Z |
last_indexed |
2019-10-15T10:40:26Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1683891328426967040 |
score |
17.538404 |