Pengembangan Karakter Wayang Tetuka untuk Pengembangan Cerita Saat Berada di Kawah Candradimuka
Main Author: | Saptodewo, Febrianto; Pusat Penelitian Bidang Bahasa dan Seni Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indraprasta PGRI |
---|---|
Other Authors: | Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Indraprasta PGRI |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Indraprasta PGRI
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Jurnal_Desain/article/view/714 https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Jurnal_Desain/article/view/714/629 |
Daftar Isi:
- Dalam cerita pewayangan, diceritakan bahwa tokoh Bambang Tetuka dimasukkan ke dalam kawah Candradimuka. Tidak beberapa lama ia telah berubah menjadi seorang satria dan melawan Kalapercona. Saat berada di kawah Candradimuka sebenarnya merupakan proses Bambang Tetuka menjadi seorang kesatria. Hal ini menjadi penting untuk diangkat di dalam cerita karena terdapat unsur-unsur pelajaran moral yang ditanamkan pada penikmat wayang. Untuk cerita tersebut dibutuhkan karakter utama saat proses berada di dalam kawah Candradimuka, dengan demikian karakter tersebut dirancang dengan tidak jauh dari bentuk perancangan tokoh Bambang Tetuka sebelumnya.