PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DALAM MEMBINA AKHLAK SISWA DI MADRASAH TSANAWIYAH NURURRODHIYAH KOTA JAMBI

Main Authors: Muhammad Dany Kusnadi, TP161519, Hakim, Lukman, Muhammad, Habib
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjambi.ac.id/4126/1/skripsi%20dany%20finish.pdf
http://repository.uinjambi.ac.id/4126/
Daftar Isi:
  • Skripsi ini membahas tentang pembelajaran Aqidah akhlak dalam membina akhlak siswa di Madrasah Tsanawiyah Nururrodhiyah Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran Aqidah akhlak di MTs Nururrodhiyah ini dapat membina akhlak siswa-siswinya. Dan fokus kajian penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran Aqidah akhlak dalam membina akhlak siswa. Penulis dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan dalam pengambilan subjek penelitian menggunakan metode purposive sampling. Banyak hal yang dilakukan oleh peneliti dilapangan untuk mengumpulkan data mulai dari observasi, wawancara dan dokumentasi yang dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Nururrodhiyah Kota Jambi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan pembelajaran Aqidah terdiri dari kegiatan awal, kegiatan inti dan penutup. Guru menggunakan metode ceramah, tanya jawab, dan penugasan. Dengan adanya pembelajaran Aqidah akhlak mampu membentuk perilaku siswa dalam berinteraksi terhadap sang pencipta, lingkungan, maupun terhadap sesama manusia. Adapun kendala yang dihadapi guru aqidah akhlak dalam membina akhlak siswa yaitu dari pihak guru kurang menguasai teknologi seperti laptop dan infocus, dari pihak sekolah yaitu penyediaan sarana dan prasarana yang masih terbatas, dari pihak siswa yaitu peserta didiknya juga masih belum memperhatikan pembelajaran ataupun perlengkapan lain yang menunjang proses pembelajaran. Solusi untuk mengatasi kendala tersebut yaitu guru aqidah akhlak berusaha terus mempelajari tehnologi agar tidak tertinggal oleh kemajuan zaman, dari pihak sekolah berusaha melengkapi fasilitas yang belum memadai guna menunjang lancarnya proses pembelajaran, serta guru aqidah akhlak memberikan teguran terhadap siswa yang tidak mengikuti proses pembelajaran dengan baik yang kemudian jika masih belum ada perubahan maka akan diserahkan kepada waka kesiswaan untuk kemudian ditindak lanjuti.