METODE DAKWAH DALAM MENGATASI PERILAKU MENYIMPANG PADA REMAJA DI KELURAHAN MENDAHARA ILIR KECAMATAN MENDAHARA KABUPATEN TANJUNNG JABUNG TIMUR
| Main Authors: | Agus, Uk 160113, Jamaluddin, Jamaluddin, Kusnadi, Edy |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uinjambi.ac.id/3538/1/UK.160113_AGUS_KPI.pdf http://repository.uinjambi.ac.id/3538/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta yang sangat memperhatikan dan memerlukan perhatian yang lebih, yaitu fenomena yang terjadi di Kelurahan Mendahara Ilir, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, bahwa remaja yang ada di kelurahan ini banyak di jumpai tidak berperilaku semestinya, mereka berperilaku tidak sewajarnya seperti mencuri, minuman keras, judi, narkoba dan merokok, yang membuat orang tua dan masyarakat sekitar resah. Kemudian penulis mengaitkan fenomena ini dengan metode dakwah yang dilakukan oleh da‟i setempat apakah ada efeknya? hal ini mendorong penulis ingin melihat metode dakwah apa yang dilakukan da‟i untuk mengatasi perilaku menyimpang pada remaja di kelurahan mendahara ilir. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field reseaech) dengan kualitatif deskritif, dengan mendeskripsikan metode dakwah dalam mengatasi perilaku menyimpang pada remaja. Penelitian ini menggunakan teknik snow ball sampling. Pengumpulan data berupa Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk perilaku menyimpang pada remaja adalah merokok, mencuri, berjudi, meminum minuman keras dan penggunaan narkoba. Metode dakwah yang dilakukan oleh da‟i adalah metode bil lisan dan kesenian hadroh. Remaja di kelurahan mendahara ilir kini sudah terlihat berkurang dengan aktifitas menyimpangnya. Dengan adanya metode dakwah yang benar dan baik bagi remaja akhirnya remaja di Kelurahan Mendahara Ilir bisa melakukan kegiatan-kegiatan positif seperti berlatih hadrah, mengajarkan hadroh kepada teman-teman yang lainnya, aktif menghadiri majelis taklim, aktif bertanya, sopan dalam berbicara, walaupun tidak semua remaja yang ada di kelurahan mendahara ilir, namun metode ini sudah bisa dikatakan cukup efektif dalam mengatasi perilaku menyimpang pada remaja.