TRADISI MEMBAYAR FIDYAH DALAM PROSESI UPACARA KEMATIAN DI DESA PULAU BETUNG KECAMATAN PEMAYUNG KABUPATEN BATANGHARI
| Main Authors: | NIA HERLINA, AS.150503, Hadi, Syamsu, Aminuddin, Aminuddin |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uinjambi.ac.id/3058/1/NIA%20HERLINA_AS150503_SEJARAH%20PERADABAN%20ISLAM%20-%20BAHARI%20KOMPUTER.pdf http://repository.uinjambi.ac.id/3058/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang tradisi membayar fidyah dalam proses upacara kematian di Desa Pulau Betung Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui proses tradisi membayar fidyah dalam prosesi upacara kematian di Desa Pulau Betung Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari. Dan mengetahui bagaimana pandangan masyarakat terhadap tradisi membayar fidyah Desa Pulau Betung Kecamatan Pemayung kabupaten Batanghari serta mengetahui bagaimana fungsi kebudayaan tradisi membayar fidyah bagi masyarakat Desa Pulau Betung kecamatan pemayung Kabupaten Batanghari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan budaya. Hasil penelitian ini terdapat beberapa proses tradisi membayar fidyah yaitu syarat syarat sebelum melakukan fidyah pertama bahan yang digunakan adalah emas kedua orang yang melakukannya ketiga waktu pelaksanaannya. Pra pelaksanaannya pengumpulan emas yang dikumpulkan dengan cara meminjam emas kepada tetangga dengan kata-katanya meminta, kepada seseorang yang mempunyai emas. Pelaksanaannya dilakukan apabila semua persyaratan sudah dikumpulkan. Dan pandangan masyarakat terhadap tradisi membayar fidyah boleh dilakukan dan harus di lestarikan serta fungsi kebudayaan tradisi membayar fidyah membangun rasa peduli terhadap sesama masyarakat.