MANAJEMEN PELAYANAN PERPUSTAKAAN DI PONDOK PESANTREN JAUHARUL FALAH AL-ISLAMY DESA SUNGAI TERAP KECAMATAN KUMPE ULU KABUPATEN MUARO JAMBI
Main Authors: | HERDIANSYAH, IPT.131402, Raudhoh, Raudhoh, Miliani, Masyrisal |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjambi.ac.id/2900/1/HERDIANSYAH%20IPT.131402%20-%20HERDI%20SAPUTRA.pdf http://repository.uinjambi.ac.id/2900/ |
Daftar Isi:
- Pentingnya manajemen perpustakaan sekolah karena manajemen perpustakaan menjadi kunci utama dalam segala aktifitas perpustakaan, seperti dalam sirkulasi pelayanan, pengembangan koleksi, dan tata kelola gedung dan lain-lain. Skripsi ini bertujuan mengetahui manajemen pelayanan perpustakaan, hambatan dan strategi Perpustakaan Pondok Pesantren Jauharul Falah Al-Islamy Desa Sungai Terap Kecamatan Kumpe Ulu Kabupaten Muaro Jambi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, sedangkan untuk analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa layanan Curreat Awarness Perpustakaan Pondok Pesantren Jauharul Falah Al-Islamy Desa Sungai Terap Kecamatan Kumpe Ulu Kabupaten Muaro Jambi dilaksanakan sebagai berikut: meningkatkan pelayanan sumber-sumber informasi perpustakaan melalui pelayanan sumber informasi perpustakaan terhadap pemustaka, pelayanan perawatan sumber-sumber informasi, pelayanan pemeliharaan sumber-sumber informasi, pelayanan pengembangan sumber-sumber informasi, melakukan inventarisasi agar perpustakaan sekolah benar-benar terawat dan koleksi-koleksi bahan pustakanya dapat terjaga. Memaksimalkan pemakaian bahan pustaka, melakukan penempatan bahan serta pengawasan pustaka perpustakaan. Hambatan yang dihadapi yaitu kendala kerusakan bahan pustaka atau sumber-sumber informasi, minat pemustaka terhadap perpustakaan relatif kurang, kondisi dan layanan perpustakaan masih kurang maksimal. Strategi yang dilakukan diantaranya mengembangkan minat membaca pada siswa, menyediakan sarana dan prasarana pendukung dalam pelayanan perpustakaan, mengadakan program pembinaan pelayanan perpustakaan dan meningkatkan kemampuan profesional pustakawan