PENGGUNAAN RAGAM HIAS PELAMINAN TRADISIONAL PADA ADAT PERKAWINAN DI DESA KUNGKAI KABUPATEN MERANGIN
Main Authors: | EKA APRILIANI, AS. 150485, Mailinar, Mailinar, Aminuddin, Aminuddin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjambi.ac.id/2813/1/AS150485_Eka%20Apriliani_SPI%20-%20Eko%20gokil.pdf http://repository.uinjambi.ac.id/2813/ |
Daftar Isi:
- Penelitian yang berjudul “Penggunaan Ragam Hias Pelaminan Tradisional Pada Adat Perkawinan di Desa Kungkai Kabupaten merangin” mengangkat masalah mendeskripsikan alasan masyarakat desa Kungkai masih mempertahankan ragam hias pelaminan tradisional. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif kualitatif dengan pendekatan emik. Subjek penelitian sebanyak 6 orang. Responden yang terdiri atas 1 orang tokoh adat dan 5 orang masyarakat pengguna ragam hias pelaminan tradisional. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan pedoman observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ragam hias pelaminan tradisional ini merupakan identitas diri bagi masyarakat desa Kungkai sehingga masyarakat masih mempertahankannya hingga sekarang. Adapun faktor-faktor masyarakat masih mempertahankannya, antara lain: (1) merupakan repersentatif dari simbol-simbol yang bermakna positif seperti yang terlihat pada setiap elemen ragam hiasnya. (2) merupakan alat pemersatu, (3) melestarikan budaya lokal dan (4) karena warisan leluhur. Adapun kesimpulan pada penelitian ini yaitu setiap ragam hias pelaminan tradisional mengandung makna positif yang dianggap sakral bagi masyarakat sehingga masih dipertahankan hingga sekarang ini.