PENGARUH PENGGUNAAN MODEL RECIPROCAL TEACHING DENGAN METODE FIELDTRIP TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII DI MADRASAH TSANAWIYAH LABORATORIUM JAMBI

Main Authors: LIDIA ARLINI, TM.140718, Rusmini, Rusmini, Sunarto, Sunarto
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjambi.ac.id/2740/1/TM140718_LIDIA%20ARLINI_TADRIS%20MATEMATIKA%20-%20Yesi%20Repwinda%20Repwinda.pdf
http://repository.uinjambi.ac.id/2740/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui besar skor hasil belajar model reciprocal teaching dengan melakukan fieldtrip serta siswa yang diajarkan secara konvensional dan ingin mengetahuai besar pengaruh signifikan penerapan model pembelajaran reciprocal teaching dengan melakukan fieldtrip terhadap hasil belajar matematika materi pokok perbandingan kelas VII Semester 2 (Genap) di Madrasah Tsanawiyah Labortorium Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang berdesain eksperimen, yakni penelitian lapangan (field research) yang dilaksanakan dengan membandingkan kelompok subjek yang mendapat perlakuan (kelas eksperimen) dan kelompok yang tidak mendapat perlakuan (kelas kontrol). Dalam menentukan kelompok tersebut digunakan metode cluster random sampling yaitu dengan membuat undian. Undian yang pertama keluar dijadikan kelas eksperimen dan yang lain sebagai kelas kontrol. Metode yang digunakan dalam memperoleh data antara lain dengan dokumentasi dan tes. Dari metode dokumentasi diperoleh data-data tentang siswa kelas VII di Madrasah Tsanawiyah Laboratorium Jambi, beserta hasil belajar dari materi sebelum perbandingan. Sedangkan tes diberikan setelah kelas ekperimen diberi perlakuan, tes tersebut juga diberikan pada kelas kontrol. Sebelum tes tersebut diberikan, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda butir soal tes. Dalam menganalisis data digunakan uji t pada data nilai posttest (nilai akhir). Namun sebelumnya terlebih dahulu dilakukan pengujian sampel, yaitu dengan melakukan uji normalitas dan homogenitas. Pada pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t tersebut diperoleh sebesar 5,83. Hasil ini kemudian dikonsultasikan dengan dengan dk = 33 + 35 – 2 = 66 pada taraf signifikan   5% adalah sebesar 1,67. Karena ini menunjukan bahwa (5,83) > (2,00), jadi : diterima. Maka perbedaan rata-rata kedua hasil belajar tersebut adalah signifikan, bukan perbedaan yang terjadi secara kebetulan (by chance). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa , oleh karena itu model reciprocal teaching dengan melakukan fieldtrip yang telah diterapkan pada pembelajaran matematika materi pokok perbandingan lebih efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII semester 2 dari pada pembelajaran konvensional di Sekolah Madrasah Tsanawiyah Laboratorium Jambi.