IMPLEMENTASI PEMBACAAN SURAH YUSUF DAN MARYAM TRADISIORANG HAMIL TUJUH BULAN DESARANTAU LIMAU MANISKECAMATAN TABIR ILIR KABUPATEN MERANGIN

Main Authors: FAIZAH, UT 150197, Zikwan, Zikwan, Iqbal, Adi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjambi.ac.id/2733/1/SKRIPSI%20FAIZAH%20NIM.%20UT%20150197%20-%20sur%20yani.pdf
http://repository.uinjambi.ac.id/2733/
Daftar Isi:
  • Skripsi ini membahas tentang Implementasi Pembacaan surah yusuf dan maryam dalam tradisi tujuh bulanan: kajian living Qur‟an di desa Rantau Limau kecamatantabir ilir,Kabupaten Merangin.Berinteraksi dengan Al-Qur‟an merupakan salah satu pengalaman yang sangat berharga bagi seorang muslimin.Ungkapan melalui lisan, tulisan sampai yang berupa tindakan,baik berupa pemikiran.resepsi Al-Qur‟an dalam sebuah tradisi budaya merupakan upaya masyarakat dalamberinteraksi dengan Al-Qur‟an.Resepsi menjadikan masyarakat sebagai bagian dalam menghidupkan Al-Qur‟an dalam kehidupan sehari-hari. Dalam penelitian berbicara tentang dua masalah. Pertama, Bagaimana Prosesi bacaan surah yusuf dan maryam dalam tradisi tujuh bulanan desa rantau limau manis kecamatan tabir ilir kabupaten merangin? Kedua,Apa Fungsi pembacaan surah Yusuf dan Maryam didesa rantau limau manis,kecamatan tabir ilir, kabupaten merangin.Jenis Penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan(FieldResearch). Sumber utama penelitian ini adalah ayat-ayat Al-Qur‟an yang dibaca dalam tradisi tujuh bulanan.Lokasi penelitian berada di desa rantau limau manis,kecamatan tabir ilir,kabupaten merangin. Penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi.Selamatan kandungan yang berusia tujuh bulan di desa rantau limau manis Dalam pelaksanaan dibaca surah yusuf dan maryam. Ada tiga fungsi yang ditemukan dalam resepsi pembacaan surah pada acara tujuh bulan, yaitu Al-Qur‟an dipandang sebagai kitab suci, sebagai obat dan sebagai sarana perlindungan.Pembacaan surah dalam tradisi tujuh bulan merupakan praktek masyarakat rantau limau manis sebagai bagian dalam kehidupan mereka.