IMPLEMENTASI PEMBIASAAN SHALAT BERJAMA’AH DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER DISIPLIN MAHASANTRI PUTRI MA’HAD AL-JAMI’AH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
Main Authors: | WAHYUNI, UB. 150133, Batubara, Sahmin, Hasanah, Neneng |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjambi.ac.id/2457/1/SKRIPSI-WAHYUNI%20-%20wahyuni%20alyahya.pdf http://repository.uinjambi.ac.id/2457/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh keingintahuan penulis tentang implementasi pembiasaan shalat berjama’ah yang dilakukan oleh pembimbing maupun pengurus dalam pembentukan karakter disiplin mahasiswi yang tinggal di asrama, berdasarkan observasi di lapangan menyatakan mahasiswi yang tinggal di asrama memiliki kemampuan lebih dari mahasiswi yang tinggal di luar asrama dari segi kedisiplinan shalat, mentaati peraturan. Sedangkan mahasiswi yang tinggal di asrama di dominasi tamatan Sekolah Menengah Atas. Hal ini yang mendorong penulis untuk mengkaji dan menelaah implementasi pembiasaan shalat berjama’ah yang diterapkan oleh pembimbing maupun pengurus terhadap pembentukan karakter disiplin mahasiswi yang tinggal di asrama putri Ma’had Al-Jami’ah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Pendekatan penelitian penulis gunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menekankan pada pengematan manusia, melalui observasi, wawancara, yang bersifat empiris di asrama Ma’had Al-Jami’ah Universtas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Penelitian menggunakan tekhnik Miles dan Huberman yaitu tekhnik analisis data yang dilakukan sejak pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, maupun penarikan kesimpulan, artinya meskipun sudah sampai kesimpulan bila dipandang ada informasi yang kurang akan dicari lagi dilapangan (dikumpul lagi). Hasil penelitian penulis menemukan bahwa penerapan pembiasaan shalat berjama’ah yang di terapkan oleh pembimbing maupun pengurus dalam pembentukan karakter disiplin mahasiswi di asrama yaitu berjalan dengan baik, ini terlihat dari hasil observasi saat dilapangan, mengungkapkan bahwa mahasiswi di asrama shalat tepat waktu dan shalat berjama’ah setiap shalat shubuh, maghrib dan isya, kemudian didukung oleh program pendukung seperti program Tahfidz Qur’an yaitu menghafal dan setiap mahasiswi setoran hafalan Qur’an (Juz 30) setiap jadwal yang sudah ditentukan, program tausyiah ialah dakwah yang dipaparkan oleh pembimbing di asrama setiap selesai shalat maghrib, program Ratibul haddad yaitu rangkaian dzikir-dzikir, do’a, pujian, dan juga munajat kepada Allah SWT, program muhadharah yaitu ceramah, melatihkan mental mahasiswi untuk berceramah didepan umum. Sehingga terbentuklah karakter disiplin mahasiswi, terlihat dari kehidupan sehari-hari dan kegiatan-kegiatan di asrama seperti dalam membagi waktu asrama dan kampus. Akhirnya penulis merekomendasikan kepada mahasantri yang tinggal di asrama putri Ma’had Al-Jami’ah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, bahwa pembentukan karakter disiplin yang di laksanakan di asrama, baik melalui pembiasaan shalat berjama’ah, kedisiplinan mentaati peraturan bertujuan untuk memberikan bekal kepada mahasantri tentang pentingnya pembentukan karakter disiplin dalam beribadah seperti shalat awal waktu.