REPOSISI FUNGSI PERPUSTAKAAN SEBAGAI MEDIA AKSES INFORMASI (STUDI KASUS PADA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KOTA JAMBI)

Main Authors: YORIKA INDAH PRATIWI NABABAN, IPT.150474, Mislan, Mislan, Haqq, Athiatul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjambi.ac.id/2250/1/Yorika%20Indah%20Pratiwi%20Nababan%20IPT150474%20Reposi%20Fungsi%20-%20YO%20Nababan.pdf
http://repository.uinjambi.ac.id/2250/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan fungsi perpustakaan sebagai media akses informasi pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi, mengetahui upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mereposisi fungsi perpustakaan sebagai media akses informasi pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi, dan mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam mereposisi fungsi perpustakaan sebagai media akses informasi pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan fungsi informasi pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi dapat dilihat dari penyebaran informasi yang dilakukan perpustakaan dengan menggunakan media offline, media online, dan media ponsel. Upaya yang dilakukan untuk mereposisi fungsi perpustakaan sebagai media akses informasi pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi adalah terpenuhinya tugas pokok perpustakaan umum kabupaten/kota. Namun Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi juga dihadapkan beberapa kendala dalam mereposisi fungsi perpustakaan sebagai media akeses informasi, kendala tersebut yaitu minimnya sumber daya manusia yang memang mengerti dan memiliki latar keilmuan di bidang perpustakaan, minimnya penulis atau pengarang karya muatan lokal saat ini dan minimnya penerbit yang menerbitkan karya muatan lokal, kurangnya rasa tanggung jawab oleh perpustakaan yang meminjam buku di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi, rendahnya inisiatif petugas perpustakaan sebagai pelaku penyebar informasi, serta minimnya teknologi canggih dalam membantu kegiatan pelaksanaan fungsi perpustakaan.