IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP Studi di PT. Lontar Papyrus Pulp & Paper Industri

Main Authors: Rizki Novia, SIP. 152071, Hidayati, Rahmi, Irsyadunnas, Irsyadunnas
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjambi.ac.id/1612/1/RIZKI%20NOVIA-SIP152071%20-%20Dinni%20Computer.pdf
http://repository.uinjambi.ac.id/1612/
Daftar Isi:
  • Sebagai tujuan antaranya untuk mengetahui Implementasi Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 dan untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat dalam mengimplementasikan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015. Skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil dan kesimpulan sebagai berikut: (1) Implementasi Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di Desa Teluk Pengkah Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Tanjung Jabung Barat dilakukan melalui; Perencana Kebijakan, dimana penyusunan program dan kebijakan pengendalian dampak lingkungan yang disebabkan oleh PT. Lontar Papyrus Pulp & Paper didasarkan pada Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), untuk kurun waktu 5 tahun kedepan, dari situlah muncul target-target pencapaian kinerja; Pelaksana Kebijakan, di mana membuat jadwal pengawasan dan pemantauan, memastikan program berjalan dengan baik dan pemantauan satu tahun kedapan dan itu harus dapat terselesaikan sampai akhir tahun; Pengawas Kebijakan, di mana mengetahui apakah sebuah industri melakukan pelanggaran atau tidak berdasarkan hasil pengawasan di lapangan, jika terdapat unsur-unsur yang tidak sesuai akan diberikan pelanggaran ringan atau berat. (2) Faktor Pendorong dalam mengimplementasikan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di lingkungan Desa Teluk Pengkah Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Tanjung Jabung Barat dengan, Melibatkan Masyarakat dan Bekerjasama dalam Penanggulangan; Faktor penghambat diantarnaya; Minimnya Keterlibatan Masyarakat dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah dan rendahnya pengawas kebijakan,.