THE READING BASED INSTRUCTION TO FOSTER LEARNER AUTONOMY IN AN EFL-LEARNING COMMUNITY
Main Authors: | Sholihah, Inayatus, Retnanindyah, Pratiwi, Anam, Syafi’ul |
---|---|
Format: | Article info application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Institut Pendidikan Tapanuli Selatan
, 2019
|
Online Access: |
http://journal.ipts.ac.id/index.php/ED/article/view/868 http://journal.ipts.ac.id/index.php/ED/article/view/868/384 |
Daftar Isi:
- This study deals with the current issue of how reading based instruction fostering learner autonomy in an EFL-learning community. Here, teaching learning activity follows the steps: pre-reading activity which consist of material orientation, whilst-reading activity which consist of material exploration and reading based instruction, and post-reading activity which consist of presentation and discussion. It is qualitative study and the data of this study were taken from observation of learner’s autonomous behaviours in the classroom while teaching-learning process. The data were analysed qualitatively through several stages, such as (1) data transcription, (2) data classification, (3) data analysis to find learner’s autonomous behaviours, and (4) data interpretations. Based on data analysis, the result of this study showed that in all of the meetings, the learners’ actions to be an autonomous learner or independent learner in the classroom consists of the action in determining their own learning, objectives, and their self-direction in order to fulfil their lesson. Moreover, autonomy here was not only associated with individualization but also all the learners’ need, skills, and motivations. Then, the instruction which is follows a structures and well prepared program that is designed is the best way to promote learner autonomy. Furthermore, the learners’ responsibility to determine their own objective was mostly influenced by their self-direction that is motivation to fulfil their lesson which is being one of the learner’s autonomy criteria.
- Penelitian ini berkaitan dengan isu yang beredar saat ini dalam dunia pendidikan tentang bagaimana membaca berbasis instruksi mendorong otonomi pelajar dalam komunitas pembelajaran di kelas Bahasa Inggris (EFL). Di sini, kegiatan belajar mengajar mengikuti langkah-langkah: kegiatan pra-membaca yang terdiri dari kegiatan orientasi materi; kegiatan membaca yang terdiri dari kegiatan eksplorasi bahan dan membaca berbasis instruksi; dan kegiatan setelah-membaca yang terdiri dari presentasi dan diskusi. Ini adalah penelitian kualitatif dan data penelitian ini diambil dari pengamatan perilaku mandiri pelajar di kelas saat proses belajar-mengajar. Data dalam penelitian ini dianalisis secara kualitatif melalui beberapa tahap, seperti (1) transkripsi data, (2) klasifikasi data, (3) analisis data untuk menemukan perilaku otonomi pelajar, dan (4) interpretasi data. Berdasarkan analisis data, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam semua pertemuan, tindakan peserta didik menjadi pelajar mandiri di kelas terdiri dari tindakan dalam menentukan pembelajaran mereka sendiri, tujuan, dan pengarahan diri mereka sendiri dalam hal memenuhi tujuan pelajaran mereka. Selain itu, otonomi di sini tidak hanya terkait dengan individualisasi tetapi juga semua kebutuhan, keterampilan, dan motivasi peserta didik. Kemudian, instruksi yang mengikuti struktur dan program yang disiapkan dengan baik yang dirancang adalah cara terbaik untuk meningkatkan otonomi pelajar. Selanjutnya, dalam penelitian ini ditemukan bahwa tanggung jawab peserta didik untuk menentukan tujuan mereka sendiri sebagian besar dipengaruhi oleh pengarahan diri mereka sendiri yaitu dalam bentuk motivasi untuk memenuhi pelajaran mereka yang juga merupakan salah satu kriteria otonomi pelajar.