Analisis Proses Produksi Grille Fan Shroud Assy Menggunakan Metode Statistical Process Control Dan Omax Di Pt. Moving Tech
Main Author: | Wais Korni, . |
---|---|
Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/8233/1/Cover%20Gabungan.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/2/BAB%20I.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/3/BAB%20II.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/4/BAB%20III.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/6/BAB%20V.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/7/ISI%20JURNAL.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8233/ |
Daftar Isi:
- PT. Moving Tech saat ini merupakan perusahaan yang bergerak dibidang moulding, injection, dan Assembly. Salah satu produk yang di produksi oleh PT.Moving Tech adalah produk Grille Fan Assy. Pada proses produksinya Grille Fan Assy sering mengalami ketidakstabilan produksi. Dimana produksi tertinggi terjadi pada bulan April sedangkan produksi terendah terjadi pada bulan Desember. PT.Moving Tech ingin meningkatkan pengontrolan proses produksi serta produktifitas karyawannya dengan metode Statistic Process Control dan Objective Matrix (OMAX). Oleh karena itu dengan metode SPC dan OMAX akan diketahui bagaimana tingkat produktifitas perusahaan pada setiap periode tertentu dan kriteria apa yang mempengaruhinya, serta dapat dijadikan pedoman untuk pengukuran produktifitas tahun berikutnya. Dari hasil proses produksi produk grille Fan Assy pada PT. Moving Tech pada bulan November sampai dengan April menghasilkan jumlah produksi sebanyak 108.401 Pcs produk dengan total persentase kerusakan sebesar 22,79% dengan persentase kerusakan terbesar terjadi pada bulan November. Pada bulan November jumlah produksi yang dihasilkan sebanyak 18.305pcs dan kerusakan produk sebanyak 972pcs dengan persentase kerusakan sebesar 5,31%. Kerusakan terendah terjadi pada bulan Januari dimana persentase kerusakan hanya sebesar 1,87% dengan jumlah produk sebanyak 21.180 pcs dan kerusakan yang terjadi sebanyak 398 pcs. Dari hasil aplikasi menggunakan metode objective matrix (OMAX) didapat bahwa produktifitas line produksi Grille Fan Assy di PT.Moving Tech pada bulan April yaitu sebesar 42.53%. Dari hasil analisa produktifitas menggunakan metode objective matrix (OMAX) ada beberapa kriteria yang masih dibawah performansi standar yaitu Rasio Produk Cacat dan Rasio Kerusakan Mesin. Kata Kunci: Proses Produksi, Produk Cacat, Statistic Process Control, OMAX.