Analisis Rasio Likuiditas, Solvabilitas dan Profibilitas untuk Menilai Kinerja Keuangan pada PT. Indosat Ooredoo Tbk. Periode 2013-2017
| Main Author: | Vivih Nurmalenengsih, . |
|---|---|
| Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/8014/1/COVER.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/2/BAB%20I.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/3/BAB%20II.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/4/BAB%20III.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/6/BAB%20V.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/7/JURNAL.pdf http://eprints.unpam.ac.id/8014/ |
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisisrasio Likuiditas, Solvabilitas, dan Profitabilitas untuk menilai kinerja keuangan pada PT. Indosat Ooredoo Tbk. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berupa laporan keuangan PT Indosat Ooredoo Tbk. periode 2013-2017. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan teknik dokumentasi yang diperoleh dari Laporan Tahunan Publikasi periode 2013-2017. Metode penelitian yang digunakan adalahmetode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yaitu data yang relevan dari laporan keuangan tahunan PT. Indosat Ooredoo Tbk dari tahun 2013 – 2017. Diolah menggunakan metode rasio likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas. Hasil pengolahan data keuangan tersebut kemudian dianalisis untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Indosat Ooredoo Tbk selama kurun waktu 2013 - 2017. Berdasarkan hasil penelitian, PT. Indosat Ooredoo Tbk. selama kurun waktu 2013 – 2017 memiliki current ratio berturut-turut 53%, 41%, 49%, 42% dan cash ratio berturut-turut 17%, 16%, 18%, 10% dan 12%, memiliki debt ratio berturut-turut 70%, 73%, 76%, 72% dan 71%, debt equity ratio berturut-turut , 276%, 318%, 259% dan 242%, serta memiliki ROA berturut-turut -5%, - 1%, 2% dan 2%. ROE berturut-turut -16%, -13%, -7%, 7% dan 8%. Dengan mengacu pada nilai standar industri untuk current ratio, debt ratio, dan ROI masing-masing sebesar minimal 200%, minimal 50%, maksimal 35%, maksimal minimal 30% dan minimal 40%, maka dapat dinilai bahwa PT. Indosat Ooredoo Tbk. memiliki nilai current ratio, cash ratio, debt asset ratio, debt equity ROA dan ROE yang kurang baik dan dapat dikatakan bahwa kinerja keuangan PT. Indosat Ooredoo Tbk. pada kurun waktu tersebut tidak baik. Kata Kunci : kinerja keuangan, rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio profitabilitas, current ratio, cash ratio, debt asset ratio, debt equity ratio, ROA, ROE dan laporan keuangan