Pengendalian Kualitas Terhadap Angka Kematian Pada Peternakan Ayam Kampung Pedaging Dengan Metode Failure Mode Effect And Analysis (FMEA) dan Bayesian Rules di CV. Janggaran Farm

Main Author: Badriah Nursakinah, .
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Pamulang , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.unpam.ac.id/7881/1/01.%20Halaman%20Depan.pdf
http://eprints.unpam.ac.id/7881/2/02.%20Halaman%20Isi.pdf
http://eprints.unpam.ac.id/7881/3/04.%20Jurnal.pdf
http://eprints.unpam.ac.id/7881/
Daftar Isi:
  • CV. Janggaran Farm merupakan salah satu perusahaan UMKM yang bergerak di bidang industri peternakan ayam kampung asli pedaging. Perusahaan menyadari bahwa untuk menghasilkan produk yang berkualitas bukanlah tugas yang mudah terlebih lagi mengontrol dan mengurangi angka kematian yang terjadi. Beberapa masalah yang dihadapi oleh CV. Janggaran Farm di periode Oktober 2016 mengalami tingginya angka kematian dengan jumlah angka kematian mencapai 298 ekor dari jumlah proses beternak selama per periode sejumlah 950 ekor dapat dikatakan jumlah presentase kematian yang terjadi mencapai 63% dari nilai presentase yang terjadi angka kematian sudah dikatakan diluar batas toleransi dari ketetapan perusahaan yaitu senilai 10% per 950 ekor. Dari permasalahan yang terjadi untuk mengurangi dan mencegah terjadinya angka kematian di CV. Janggaran Farm peneliti perlu menerapkan suatu metode yang tepat dalam mengalami permasalahan tersebut yaitu dengan menerapkan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Bayesian Rules.Dengan menggunakan dan menerapkan metode Failure Mode Effect and Analysis (FMEA) dan Bayesian Rules dapat melihat faktor dominan yang menyebabkan angka kematian itu terjadi, sehingga dapat mengendalikan dan mengurangi angka kematian hingga 10% . Kata Kunci: Pengendalian Kualitas, FMEA, RPN, Bayesian Rules