Daftar Isi:
  • Pabrik Polyethylene Terephthalate ini direncanakan akan didirikan di kawasan industri Millenium, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten dengan kapasitas 200.000 ton/tahun. Adapun pendiriannya dimulai pada tahun 2019 dan akan mulai beroperasi pada awal tahun 2020. Proses pembuatan polyethylene terephthalate dengan proses esterifikasi langsung dengan bahan baku terephthalic acid dan ethylene glycol menggunakan katalis antimony trioxide (Sb2O3). Pada proses sintesis terjadi 3 tahapan reaksi, reaksi pertama adalah reaksi esterifikasi dimana berlangsungnya reaksi antara terephthalic acid dan ethylene glycol menjadi bishydroxyethyl terephthalate pada suhu 250oC dan tekanan 1 atm, reaksi kedua adalah reaksi prepolimerisasi dimana bishydroxyethyl terephthalate terkonversi menjadi prepolimer berupa polyethylene terephthalate dengan derajat polimer 20 pada suhu 270oC dan tekanan 1 atm, reaksi ketiga adalah reaksi polikondensasi dimana polyethylene terephthalate dengan derajat polimer 20 akan meningkat derajat polimernya menjadi 100 pada suhu 290oC dan tekanan 0,00197 atm. Produk Polyethylene Terephthalate yang dihasilkan memiliki kemurnian 99,99 % dengan jumlah 25.252,5253 kg/jam. Pabrik Polyethylene Terephthalate ini memiliki utilitas diantaranya kebutuhan air sebanyak 65.606,4480 kg/jam dengan rincian untuk kebutuhan domestik sebanyak 800 kg/jam, kebutuhan steam sebanyak 54.513,6176 kg/jam dan kebutuhan air pendingin sebanyak 10.292,8304 kg/jam, kebutuhan listrik sebanyak 4.247,0644 kWh dan kebutuhan bahan bakar berupa solar sebanyak 2.836,4146 L/jam. Dari hasil analisa aspek ekonomi yang telah dilakukan dalam prarancangan pabrik ini, maka diperoleh data diantaranya : modal kerja (WCI) = Rp 1.243.230.687.621,-, biaya produksi total (TPC) = Rp 5.913.709.989.370,-, modal investasi (TCI) = Rp 4.271.979.501.386,-, modal sendiri = Rp 2.563.187.700.831,-, pinjaman bank = Rp 1.708.791.800.554,-, Percent Profit on Sales (POS) = 26,3915 % (sebelum pajak) dan 18,4742 % (setelah pajak), Break Even Point (BEP) = 29,5792 %, Return on Investment (ROI) = 34,7432 %, Pay Out Time (POT) = 2,6856 tahun dan Internal Rate of Return (IRR) = 57,9053 %. Dari data analisis aspek ekonomi di atas dan jika ditunjang dengan perekonomian Indonesia yang stabil, maka dapat disimpulkan prarancangan pabrik Polyethylene Terephthalate dengan kapasitas 200.000 ton pertahun menguntungkan dan layak (feasible) didirikan. Kata kunci : Polyethylene Terephthalate, terephthalic acid, ethylene glycol, esterifikasi, antimony trioxide, layak.