Daftar Isi:
  • Alumunium merupakan jenis material yang cukup penting dikarenakan nilai teknologinya yang tinggi dan aplikasinya yang luas. Pengaplikasian dari alumunium itu sendiri tidak hanya dalam kebutuhan rumah tangga, akan tetapi hingga kepada kebutuhan otomotif maupun kebutuhan lainnya yang selalu dituntut memiliki teknologi yang semakin canggih. Material alumunium yang digunakan dalam penelitian ini adalah seri A6063. Paduan ini termasuk dalam jenis yang dapat diperlaku-panaskan dan mempunyai sifat mampu potong dan daya tahan korosi yang cukup. Proses heat treatment dan annealing dilakukan pada material paduan alumunium untuk mendapatkan sifat-sifat logam yang diinginkan. Heat treatment dilakukan pada suhu 550oC dan annealing pada suhu 250oC, 300oC dan 350oC. Alat uji durometer digunakan untuk mendapatkan nilai kekerasan pada material. Didapat nilai kekerasan yang paling tinggi yaitu heat treatment pada suhu 550oC sebesar 31,3 HD. Jika dikonversikan ke hardness brinnel menjadi 201 HB. Sedangkan alat yang digunakan untuk mengetahui nilai kekuatan impak adalah Uji Impak Charpy. Dari pengujian tersebut didapat nilai kekuatan impak tertinggi yaitu heat treatment pada suhu 550oC dan annealing suhu 350oC sebesar 0,691 J/mm2. Kata kunci : Heat treatment, Annealing, Durometer, Impak Charpy.