Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pengelolaan Retribusi Terhadap Optimalisasi Penerimaan Retribusi Kebersihan (Studi Kasus Pada Dinas Kebersihan Pertamanan Dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan ( Skripsi Akuntansi S1, 2014)
Main Author: | Tatang Suntana, . |
---|---|
Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/540/1/Skripsi%20Akuntansi%20S1.%20Cover.pdf http://eprints.unpam.ac.id/540/2/Skripsi%20Akuntansi%20S1.%20BAB%201.pdf http://eprints.unpam.ac.id/540/3/Skripsi%20Akuntansi%20S1.%20BAB%202.pdf http://eprints.unpam.ac.id/540/4/Skripsi%20Akuntansi%20S1.%20BAB%203.pdf http://eprints.unpam.ac.id/540/5/Skripsi%20Akuntansi%20S1.%20BAB%204.pdf http://eprints.unpam.ac.id/540/6/Skripsi%20Akuntansi%20S1.%20BAB%205.pdf http://eprints.unpam.ac.id/540/ |
Daftar Isi:
- Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi pada Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan. (2) Untuk mengetahui optimalisasi penerimaan retribusi kebersihan pada Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan. (3) Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi terhadap optimalisasi penerimaan retribusi kebersihan pada Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan sebanyak 200 orang, dengan mengunakan rumus Slovin sampel yang digunakan sebanyak 66 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi pada Dinas Kebersihan Pertamanan Dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan sudah berjalan dengan baik. Dapat dilihat dari hasil persamaan regresi sederhana, didapat nilai konstanta intersep sebesar -22.082 merupakan nilai konstanta menyatakan bahwa X = 0, maka nilai Y = -22.082 dan nilai koefisien regresi variabel sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi (X) terhadap variabel optimalisasi penerimaan retribusi kebersihan (Y) adalah sebesar 1.391. (2) Optimalisasi penerimaan retribusi kebersihan pada Dinas Kebersihan Pertamanan Dan Pemakaman Kota Tangerang Selatan sudah cukup tinggi. Terbukti dengan nilai thitung untuk variabel X (sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi) adalah sebesar 12.641, sedangkan nilai ttabel untuk n = 66 adalah sebesar 1.999. (3) Pengaruh sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi terhadap optimalisasi penerimaan retribusi kebersihan pada Dinas Kebersihan Pertamanan Dan Pemakaman Kota Tangerang berdasarkan hasil uji t diperoleh nilai thitung untuk variabel X (sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi) sebesar 12.641, sedangkan nilai ttabel untuk n = 66 adalah sebesar 1.999. Sedangkan hasil koefisien determinasi menunjukkan nilai R2 (R Square) sebesar 0.714. Hal ini menunjukan bahwa sebesar 71.4% sistem pengendalian intern pengelolaan retribusi berpengaruh positif terhadap optimalisasi penerimaan retribusi kebersihan sedangkan sisanya sebesar 28.6% berpengaruh dengan faktor lainnya. Kata Kunci: sistem pengendalian intern dan optimalisasi penerimaan retribusi