Kedudukan Alat Bukti Dan Barang Bukti Tindak Pidana Perjudian Togel (Toto Gelap) Ditinjau Dari Pasal 184 Ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana Dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Jo Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik (Analisis Putusan Nomor No. 43/Pid.B/2015/Pn.Tng )

Main Author: Windriyanto, .
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Pamulang , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.unpam.ac.id/5338/1/COVER.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/2/BAB%20I.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/3/BAB%20II.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/4/BAB%20III.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/5/BAB%20IV.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/6/BAB%20V.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/7/JURNAL.docx
http://eprints.unpam.ac.id/5338/
Daftar Isi:
  • WINDRIYANTO, NIM.2012020755, “KEDUDUKAN ALAT BUKTI DAN BARANG BUKTI TINDAK PIDANA PERJUDIAN TOGEL (TOTO GELAP) DITINJAU DARI PASAL 184 AYAT (1) KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM ACARA PIDANA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 JO UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK (Analisis Putusan Nomor No. 43/Pid.B/2015/PN.TNG). Pembuktian memegang peranan yang sangat penting, sebab melalui proses pembuktianlah dapat ditentukan apakah seorang terdakwa benar telah melakukan tindak pidana yang didakwakan oleh penuntut umum, dan apakah terdakwa dapat dipersalahkan atas perbuatan yang didakwakan tersebut. Short Message Service (SMS) sebagai alat bukti memang tidak diatur secara jelas di dalam KUHAP, tetapi pada Pasal 187 poin d dapat digunakan sebagai acuan pemberlakuan print-out SMS sebagai sebuah “Surat Lain”. Hasil print-out SMS dapat di jadikan sebagai alat bukti petunjuk apabila telah ada isyarat tentang suatu kejadian dimana isi dari SMS tersebut mempunyai persesuaian antara kejadian yang satu dengan yang lain. Pasal 5 Undang- Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik menjelaskan bahwa Informasi Elektronik dan atau Dokumen Elektronik dan atau hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah yang merupakan perluasan dari alat bukti yang sah sesuai dengan Hukum Acara yang berlaku di Indonesia. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui pengaturan alat bukti SMS dalam tindak pidana perjudian. Dalam penelitian ini, SMS digunakan sebagai alat bukti petunjuk dalam pembuktian tindak pidana perjudian judi togel. Berdasarkan hasil penelitian terhadap Putusan Pengadilan Negeri No. 43/Pid.B/2015/PN.TNG menunjukkan bahwa perbuatan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan memenuhi unsur-unsur Pasal 303 Ayat (1) Ke-2 KUHP. Berdasarkan Putusan No. 43/Pid.B/2015/PN.TNG telah diajukan barang bukti berupa 1 (satu) lembar rekapan togel, 5 (lima) lembar print out SMS, 1 (satu) unit HP Merk Asiafone berikut simcardnya nomor 089658501828 dan 081319026973, Uang tunai sebesar Rp 354.000( tiga ratus lima puluh empat ribu rupiah). Akan tetapi hasil print out SMS tersebut hanya berkedudukan sebagai alat bukti petunjuk Oleh karena itu hakim menjatuhkan putusan pemidanaan terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 8 bulan. Kekuatan alat bukti SMS dalam tindak pidana perjudian Putusan No. 43/Pid.B/2015/PN.TNG sebagai alat bukti petunjuk dimana alat bukti tersebut bukanlah alat bukti yang mandiri melainkan sebagai alat bukti pelengkap saja yang digunakan untuk memenuhi asas minimum pembuktian. Penilaian alat bukti petunjuk diserahkan kepada hakim secara arif dan bijaksana dalam menilai alat bukti tersebut