Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas dan Rasio Profitabilitas untuk Menilai Kinerja Keuangan PT. Indosat Tbk. Periode 2012 - 2016
| Main Author: | Sofiani, . |
|---|---|
| Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/4154/2/COVER.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/3/BAB%20I.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/4/BAB%20II.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/5/BAB%20III.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/6/BAB%20IV.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/7/BAB%20V.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/8/JURNAL.docx http://eprints.unpam.ac.id/4154/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Nama : Sofiani NIM : 2013054429 Judul Skripsi : Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas dan Rasio Profitabilitas untuk Menilai Kinerja Keuangan PT. Indosat Tbk. Periode 2012 -2016 Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis rasio likuiditas pada PT. dengan alat ukur current ratio, untuk menganalisis rasio solvabilitas (leverage) dengan alat ukur total debt to asset ratio, untuk menganalisis rasio profitabilitas dengan alat ukur return on investment (ROI) dan untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan PT. Indosat Ooredoo Tbk. berdasarkan rasio likuiditas (current ratio), rasio solvabilitas (total debt to asset ratio/debt ratio) dan rasio profitabilitas (return on investment/ROI). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yaitu data yang relevan dari laporan keuangan tahunan PT. Indosat Ooredoo Tbk dari tahun 2012 – 2016, diolah menggunakan metode rasio likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas. Hasil pengolahan data keuangan tersebut kemudian dianalisis untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Indosat Ooredoo Tbk selama kurun waktu 2012 - 2016. Berdasarkan hasil penelitian, PT. Indosat Ooredoo Tbk. selama kurun waktu 2012 – 2016 memiliki current ratio berturut-turut 75,43%, 53,13%, 40, 63%, 49,46% dan 42,30%, memiliki debt ratio berturut-turut 64,88%, 69,70%, 73,34%, 76,05% dan 72,11%, serta memiliki ROI berturut-turut 0,9%, -4,9%, -2,1% dan 2,5%. Dengan mengacu pada nilai standar industri untuk current ratio, debt ratio, dan ROI masing-masing sebesar minimal 200%, maksimal 35% dan minimal 30%, maka dapat dinilai bahwa PT. Indosat Ooredoo Tbk. memiliki nilai current ratio, debt ratio, dan ROI yang kurang baik dan dapat dikatakan bahwa kinerja keuangan PT. Indosat Ooredoo Tbk. pada kurun waktu tersebut tidak baik. Kata Kunci : kinerja keuangan, rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio profitabilitas, current ratio, debt ratio, ROI, laporan keuangan