Pengaruh Capital Adequacy Ratio (Car) Dan Non Performing Loan (Npl) Terhadap Return On Asset (Roa) Pada Pt Bank Bri Tbk Periode 2008-2015
| Main Author: | Rieza Aprillia Suhendri, . |
|---|---|
| Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/3236/1/COVER.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/2/BAB%20I.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/3/BAB%20II.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/4/BAB%20III.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/5/BAB%20IV.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/6/BAB%20V.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/7/JURNAL.docx http://eprints.unpam.ac.id/3236/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Rieza Aprillia Suhendri 2013052138, Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) Terhadap Return On Asset (ROA) Pada PT. Bank BRI, Tbk Tahun 2008-2015 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL) dan Return On Asset (ROA) pada PT. Bank BRI, Tbk serta untuk Mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) secara parsial maupun simultan terhadap Return On Asset (ROA) PT. Bank BRI, Tbk. Periode 2008-2015. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif serta melakukan pengujian asumsi klasik yang meliputi, Uji Normalitas, Uji Autokorelasi, Uji Multikolinearitas, Uji Heteroskedastisitas dan analisa data meliputi, Regresi linier berganda, uji korelasi, uji koefisien determinasi dan uji hipotesis (T dan F). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi antara Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) Dan Non Performing Loan (NPL) Terhadap Return On Asset (ROA) Pada PT Bank BRI Tbk Periode 2008-2015 diperoleh regresi linier berganda sebesar Y = 9,191 – 0,145X1 – 1,000X2 +e yang berarti apabila tidak ada nilai Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) maka return On Asset (ROA) sebesar 9,191%, setiap kenaikan 1% nilai Capital Adequacy Ratio (CAR) maka Return On Asset (ROA) menurun sebesar 0,145%, setiap kenaikan 1% nilai Non Performing Loan maka Return On Asset (ROA) menurun sebesar 1%. Koefisien korelasi antara Capital Adequacy Ratio terhadap Return On Asset sebesar 0,278 yang berarti korelasi bersifat lemah dan -0,775, ini berarti Non Performing Loan (NPL) dengan Retrun On Asset (ROA) yang terdapat korelasi yang bersifat negatif. Koefisien determinasi sebesar 85,1% dan sisanya sebesar 14,9% dipengaruhi oleh faktor lain. Dan uji t pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Return On Asset (ROA) sebesar = -2,892 sedangkan ttabel 2,447 (thitung < ttabel) maka Ho ditolak Ha diterima dengan taraf signifikansi 0,034 < 0,05, hal ini berarti terdapat pengaruh negatif dan signifikan, dan pengaruh Non Performing Loan (NPL) Terhadap Return On Asset (ROA) sebesar = -5,092 sedangkan ttabel 2,447 (thitung < ttabel) maka Ho ditolak Ha diterima dengan taraf signifikansi 0,004 < 0,05, hal ini berarti terdapat pengaruh negatif dan signifikan. Dan hasil uji F didapat nilai Fhitung sebesar 14,256 dan nilai Ftabel sebesar 5,79 (Fhitung > Ftabel) dengan taraf signifikansi 0,009 < 0,05 maka Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA) atau dengan kata lain H0 ditolak dan Ha diterima. Kata kunci : Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL) dan Return On Asset (ROA)