Pengaruh Variasi Temperatur Suhu Pada Perlakuan Panas Baja Jis Skd 11 Terhadap Nilai Kekerasan Dan Struktur Mikro Dengan Media Pendingin Oli

Main Author: I Kade Suartana, .
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Pamulang , 2016
Subjects:
Online Access: http://eprints.unpam.ac.id/3067/1/COVER.docx
http://eprints.unpam.ac.id/3067/2/BAB%20I.doc
http://eprints.unpam.ac.id/3067/3/BAB%20II.doc
http://eprints.unpam.ac.id/3067/4/BAB%20III.doc
http://eprints.unpam.ac.id/3067/5/BAB%20IV.doc
http://eprints.unpam.ac.id/3067/6/BAB%20V.doc
http://eprints.unpam.ac.id/3067/7/JURNAL.doc
http://eprints.unpam.ac.id/3067/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Proses perlakuan panas adalah kombinasi operasi pemanasan dan pendinginan terhadap logam atau paduan dalam keadaan padat dalam waktu tertentu. Metode yang digunakan adalah dengan quenching dan hardening. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Universitas Pamulang dan BPPT Serpong dengan menggunakan baja tipe SKD 11 dengan kandungan kadar karbon 1, 46 % C. Spesimen dipanaskan pada temperatur 800°C, 850°C, 900°C dan ditahan selama 35 menit, setelah itu spesimen dicelupkan pada media oli SAE 40, selanjutnya dilakukan pengujian kekerasan Rockwell dan pengamatan struktur mikro, hasil uji kekerasan tanpa perlakuan panas didapat nilai rata-rata 15,7 HRC dan pada spesimen dengan perlakuan panas masing-masing didapat nilai 40,5 HRC, 51,2 HRC dan 56,4 HRC. Rata-rata nilai HRC mengalami peningkatan pada tiap-tiap suhu pemanasan dan harga tersebut menunjukan nilai kekerasan sangat signifikan seiring dengan peningkatan suhu benda kerja. Hasil pengamatan struktur mikro menunjukkan bahwa spesimen ini menjadi semakin keras dengan struktur transformasi berupa martensit speroidized karbida chrome halus dan kasar. Kata kunci: perlakuan panas, kekerasan, struktur mikro