Analisis rasio sebagai dasar penilaian Kinerja keuangan pada pt. Fastfood indonesia, tbk
| Main Author: | Reni Arrosyid, . |
|---|---|
| Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/2820/1/COVER.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/2/BAB%20I.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/3/BAB%20II.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/4/BAB%20III.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/5/BAB%20IV.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/6/BAB%20V.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/7/JURNAL.docx http://eprints.unpam.ac.id/2820/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Reni Arrosyid, 2013054718, Analisis Rasio Sebagai Dasar Penilaian Kinerja Keuangan Pada PT. Fastfood Indonesia Tbk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasio keuangan yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio profitabilitas serta untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Fastfood Indonesia, Tbk dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2016. Metode yang digunakan adalah ialah bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang di tujukan untuk menggambarkan atau memaparkan keadaan saat ini guna untuk memperoleh informasi, di mana penulis mendeskripsikan, mencatat, menganalisis, dan menginterprestasikan laporan keuangan perusahaan. Dari hasil penelitian ini dapat dikatakan bahwa kinerja keuangan yang dimiliki PT. Fastfood Indonesia, Tbk dalam keadaan fluktuatif, untuk kinerja keuangan perusahaan dapat dilihat Dari total rata-rata current ratio selama 5 tahun yaitu sebesar 404% (lebih dari 200%), dari total rata-rata quick ratio selama 5 tahun yaitu sebesar 367% (lebih dari150%), yang artinya kinerja keuangan PT. Fastfood Indonesia, Tbk pada rasio likuiditas dalam keadaan sehat, dengan begitu maka perusahaan dapat segera memenuhi kewajiban keuangannya pada saat ditagih. Rasio Solvabilitas dari total rata-rata debt to assets ratio selama 5 tahun yaitu sebesar 46% (lebih dari 35%), dari total rata-rata debt to equity ratio selama 5 tahun yaitu sebesar 85% (kurang dari 90%), yang artinya kinerja keuangan PT. Fastfood Indonesia, Tbk pada rasio solvabilitas dalam keadaan kurang sehat. Dari hasil pengukuran, Debt to asset ratio lebih tinggi dari standar industri artinya pendanaan dengan utang semakin banyak, sebaliknya debt to equity ratio lebih rendah dari standar industri artinya semakin tinggi tingkat pendanaan yang disediakan pemilik. Rasio profitabilitas dari total rata-rata return on assets ratio selama 5 tahun yaitu sebesar 1% (kurang dari 30%) dan total rata-rata return on equity selama 5 tahun yaitu sebesar 2% (kurang dari 40%) yang artinya kinerja keuangan PT. Fastfood Indonesia, Tbk pada rasio profitabilitas dalam keadaan tidak sehat. Dengan kondisi perusahaan dalam keadaan tidak sehat, perusahaan dikatakan tidak mampu menghasilkan keuntungan yang cukup besar. Kata Kunci : Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Profitabilitas, Kinerja Keuangan PT. Fastfood Indonesia, Tbk