Kontribusi Pajak Air Tanah dan Pajak Hiburan terhadap penerimaan Pajak Daerah Kota Tangerang Selatan (Studi kasus pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Tangerang Selatan). (Skripsi Akuntansi 2015)
Main Author: | Puspita Andini, . |
---|---|
Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Pamulang
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unpam.ac.id/1024/1/Cover.pdf http://eprints.unpam.ac.id/1024/2/Skripsi%20Akuntansi%20BAB%20I.pdf http://eprints.unpam.ac.id/1024/3/Skripsi%20Akuntansi%20BAB%20II.pdf http://eprints.unpam.ac.id/1024/4/Skripsi%20Akuntansi%20BAB%20III.pdf http://eprints.unpam.ac.id/1024/5/Skripsi%20Akuntansi%20BAB%20IV.pdf http://eprints.unpam.ac.id/1024/6/Skripsi%20Akuntansi%20BAB%20V.pdf http://eprints.unpam.ac.id/1024/ |
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi Pajak Air Tanah dan Pajak Hiburan Terhadap Penerimaan Pajak Daerah Kota Tangerang Selatan pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Tangerang Selatan. Pengujian dilakukan dengan SPSS 17 menggunakan uji regresi sederhana, uji regresi ganda, koefisien korelasi product moment pearson, koefisien korelasi ganda, koefisien determinasi, koefisien determinasi ganda, uji signifikansi koefisien korelasi (uji-t) dan uji signifikansi koefisien korelasi (uji-f). Pajak Air Tanah dan Pajak Hiburan didefinisikan sebagai variabel independen atau variabel bebas sedangkan Pajak Daerah Kota Tangerang Selatan sebagai variabel dependen atau variabel terikat. Data-data yang digunakan adalah data penerimaan pajak air tanah, pajak hiburan dan pajak daerah yang diperoleh dari Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Tangerang Selatan dari Tahun 2011 sampai dengan Tahun 2014. Hasil dari perhitungan yang dilakukan dengan analisis regresi berganda dengan hasil : Y = 25.790 – 3.048 X1 + 17.060 X2 yang berarti berapapun perubahan yang terjadi pada X1 dan X2 maka akan berpengaruh terhadap Y. Demikian pula pada perhitungan koefisien korelasi berganda membuktikan bahwa nilai r sebesar 0,686 (positif) dengan tingkat hubungan yang kuat. Dengan menggunakan koefisien determinasi dari Tahun 2011 sampai dengan Tahun 2014 diperoleh nilai 44,7 %. Sedangkan hasil dari perhitungan Fhitung (19,976) > Ftabel ( 3,20). Sehingga dapat disimpulkan bahwa Pajak Air Tanah dan Pajak Hiburan (X1 dan X2) memberikan kontribusi terhadap Penerimaan Pajak Daerah Kota Tangerang Selatan (Y). Kata Kunci : Pajak Air Tanah, Pajak Hiburan dan Pajak Daerah.