Pengaruh Modal Sosial Jaringan Terhadap Kekuatan Saluran Distribusi Poroduk Usaha Kecil ( Studi Kasus Pada Pengrajin Muslim Emping Melinjo Di Desa Mejono
Daftar Isi:
- Modal Sosial berupa jaringan merupakan suatu jaringan tipe khusus, dimana ‘ikatan’ yang menghubungkan satu titik ke titik lain dalam jaringan adalah hubungan sosial. Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan produk sampai ke konsumen atau berbagai aktivitas perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke tangan konsumen. Hubungan antara modal sosial jaringan dengan saluran distribusi bahwa dengan adanya modal sosial berupa jaringan disengaja atau tidak disengaja maka ada kemungkinan peluang terjadinya saluran distribusi. Jika distribusi produk meningkat maka penjualan produk meningkat. Jika penjualan produk meningkat maka keuntungan meningkat dan pendapatan pengrajin emping melinjo juga meningkat. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh modal sosial jaringan terhadap saluran distribusi produk usaha kecil Di Desa Mejono, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. Jenis penelitian yang dilakukan adalah kuantitatif. Analisis dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi dan analisis regresi linier sederhana. Populasi dari penelitian ini adalah 224 pengrajin muslim emping melinjo di Desa Mejono, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. Sedangkan jumlah sample dalam penelitian ini sebanyak 30 pengrajin muslim emping melinjo. Pengambilan sample ditentukan dengan teknik Simple random sampling. Berdasarkan hasil penelitian ini terdapat pengaruh modal sosial jaringan terhadap saluran distribusi produk usaha pada pengrajin muslim emping melinjo di Desa Mejono, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. Pengaruh dibuktikan bahwa nilai signifikan dari modal sosial sebesar 0,000 < 0,05 serta koefisisen korelasi sebesar 0,610 yang menyatakan hubungan kuat. Pengaruh modal sosial jaringan terhadap saluran distribusi sebesar 37,3%, sedangkan 62,7% dipengaruhi faktor-faktor lain.