Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berwawasan Multikultural di SMAN 2 Kediri Tahun 2015
Daftar Isi:
- Pembelajaran agama Islam berwawasan multikultural merupakan salah satu langkah strategis untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Indonesia, terutama generasi muda. Agar mereka lebih memahami dan mampu mengejawantahkan wacana multikultural bukan hanya sekedar wacana, tetapi mampu diimplementasikan dalam bentuk interaksi kehidupan sosisal sehari-hari. Oleh karena itu pendidikan multikultural sangat penting kita galakkan sejak dini di negeri ini. Penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif untuk mengumpulkan data penelitian. Metode yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun langkah-langkah untuk menganalis data dengan cara reduksi data, display data, menyimpulkan dan verifikasi. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, tahap-tahap penelitian melalui tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan, analisis data dan tahap penulisan laporan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). Perencanaan pembelajaran PAI berwawasan multikultural di SMAN 2 Kediri adalah: a). Guru agama Islam dalam merencanakan pembelajaran melihat latar belakang siswa. b). Guru dalam merencanakan pembelajaran PAI berwawasan multikultural terlebih dahulu dimulai dengan menganalisis KI-KD, membuat program tahunan dan program semester, baru membuat RPP kemudian materinya diintegrasikan dengan wawasan multikultural. 2). Pelaksanaan pembelajaran PAI berwawasan multikultural di SMAN 2 Kediri adalah: a). Guru saat mengajar kadang memberikan permainan yang menarik dan secara tidak langsung telah mengajarkan tentang toleransi dan arti kebersamaan. b). Pembelajaran PAI selain dilakukan dikelas, kadang di Masjid sekolah dan di tamaan sekolaah. 3). Hasil pembelajaran PAI berwawasan multikultural di SMAN 2 Kediri adalah: a). semua siswa di SMAN 2 Kediri telah tercipta kondisi yang kondusif, tidak ada sikap fanatik dalam diri siswa dan mereka saling menghormati satu sama lain. b). Dengan adanya pembelajaran multikultural selain memperluas pengetahuan siswa juga dapat memperdalam keimanan mereka.