Pemilihan Strategi Pembelajaran Sebagai Upaya Guru Mata Pelajaran Fiqih Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri II Kota Kediri Tahun Pembelajaran 2015-2016
Daftar Isi:
- Kata kunci: Strategi, Guru Mata Pelajaran Fiqih, Motivasi Belajar Motivasi merupakan suatu hal yang penting dibutuhkan oleh setiap orang dalam melakukan suatu kegiatan, demikian juga dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam proses belajar mengajar seorang guru harus bisa memotivasi anak didiknya agar tertarik dengan pelajaran yang diajari. Motivasi siswa kelas XI di MAN II Kota Kediri banyak yang kurang tertarik dengan mata pelajaran Fiqih, disebabkan karena kurangnya motivasi belajar siswa. Maka dari itu diperlukan srategi guru Fiqih dalam meningkatkan motivasi belajar kepada siswa agar mereka lebih giat belajarnya sehingga memperoleh hasil belajar yang baik sesuai dengan harapan guru dan orang tua karena strategi adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui implementasi pembelajaran guru fiqih dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI di MAN II Kota Kediri, 2) untuk mengetahui evaluasi pembelajaran guru fiqih dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI di MAN II Kota Kediri. Jenis penelitian ini adalah kualitatif, yaitu suatu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena dan peristiwa. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh peneliti dari hasil observasi terhadap guru fiqih dalam proses pembelajaran di kelas dan siswa kelas XI, untuk mengamati apa saja strategi guru dalam proses pembelajaran kemudian hasil wawancara dengan guru fiqih untuk mengetahui motivasi belajar siswa pada mata pelajaran fiqih dan pemilihan strategi guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran fiqih, sedangkan data sekunder adalah data dokumentasi yang terdiri dari struktur organisasi, profil sekolah, keadaan guru dan siswa. Berdasarkan hasil hasil penelitian ini diketahui bahwa, 1) Implementasi pembelajaran guru fiqih dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, yaitu dengan membangkitkan minat kepada peserta didik, menggunakan metode yang bervariasi, dan Menggunakan media pembelajaran yang baik serta harus sesuai dengan materi pembelajaran. 2) Evaluasi pembelajaran guru fiqih dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, yaitu dengan menggunakan pujian, pemberian ulangan, dan pemberian nilai.