UPAYA PEMBINA KARYA ILMIAH REMAJA UNTUK MENINGKATKAN CRITICAL THINKING SISWA MELALUI EKTRAKURIKULER KARYA ILMIAH REMAJA DI MTsN 4 KEDIRI
Daftar Isi:
- Kata kunci: Pembina Karya Ilmiah Remaja,Critical Thinking, Ekatrakurikuler Karya Ilmiah Remaja Kurikilum yang digunakan saat ini menggunakan kurikulum 2013 yang lebih dikenal dengan pembelajaran scientific. Pendidikan Agama Islam menekankan agar peserta didik lebih menggunakan akal untuk memahami setiap ajaran Islam yang sedang dipelajari dengan pemikiran rasional. Perlu adanya kegiatan diluar jam pelajaran seperti ekstrakulikuler Karya Ilmiah Remaja di MTsN 4 Kediri, untuk mendorong siswa lebih berpikiran kritis. Fokus penelitian yang akan diliti yaitu: 1) Bagaimana pelaksanaan ektrakurikuler Karya Ilmiah Remaja di MTsN 4 Kediri? 2) Bagaimana upaya pembina Karya Ilmiah Remaja untuk meningkatkan critical thinking siswa di MTsN 4 Kediri ? 3) Bagaimana efektifitas Pembina ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja dalam meningkatkan critical thinking siswa di MTsN 4 Kediri ? Penelitian skripsi ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Untuk pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah memperoleh data di lapangan, selanjutnya dilakukan analisis data untuk mendapatkan temuan penelitian. Keabsahan data diuji dengan menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan dan teknik triangulasi. Dari penelitian yang dilakukan didapatkan hasil bahwa 1) Pelaksanaan ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja dilakukan hari Jum’at, khusus kelas VII dan VIII dan fisilitas yang diberikan cukup memadai (wifi,kelas dan perpustakaan). 2) Upaya yang dilakukan Pembina untuk meningkatkan critical thinking siswa ada tiga diantaranya membaca, menulis karya tulis ilmiah dan study banding. 3) Efektifitas Pembina Karya Ilmiah Remaja untuk mengingkatkan critical thingking siswa di MTsN 4 Kediri menghasilkan siswa yang lebih terbuka terhadap kondisi sekitar, memiliki keberanian dalam mengutarakan pendapat, mampu mencari kebenaran secara langsung di lingkungannya, mampu membandingkan dari segala hal, dapat menilai kebenaran dari informasi yang didapat, dan bisa menemukani hal baru yang bisa dijadikan karya tulis ilmiah.