INOVASI GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DALAM MENGATASI KEJENUHAN BELAJAR SISWA DI MTsN 3 NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Daftar Isi:
- Kata Kunci: Inovasi, Guru Sejarah Kebudayaan Islam, Kejenuhan Belajar. Dalam proses pendidikan di sekolah belajar mengajar sebagai kegiatan yang utama. Salah satu cara untuk mencapai keberhasilan dalam pendidikan adalah melalui pembelajaran yang berkualitas. Setiap orang yang berkepentingan dengan dunia pendidikan tentu berharap agar setiap siswa dapat mencapai hasil belajar yang sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuan masing-masing. Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana inovasi pembelajaran guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa di MTsN 3 Nganjuk. 2) Bagaimana implementasi inovasi guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa di MTsN 3 Nganjuk. 3) Apa faktor penunjang dan penghambat guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dalam menerapkan inovasi tersebut untuk mengatasi kejenuhan belajar siswa di MTsN 3 Nganjuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana inovasi guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa di MTsN 3 Nganjuk, untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan inovasi guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa di MTsN 3 Nganjuk, dan untuk mengetahui faktor penunjang dan penghambat guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dalam menerapkan inovasinya tersebut dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa di MTsN 3 Nganjuk. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif. Adapun jenis penelitian ini adalah studi kasus dalam penelitian ini kehadiran peneliti bertindak sebagai instrument sekaligus pengumpul data. Sumber data penelitian ini adalah mereka yang terlibat langsung dalam pembuatan dan penerapan inovasi guru SKI dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa yaitu Guru SKI. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, paparan data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan teknik trianggulasi. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Inovasi yang digunakan dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa yaitu guru membuat metode yang variatif dan kolaboratif, yaitu memakai metode presentasi yang disajikan bersamaan dengan metode role playing, menggunakan strategi karya wisata berbasis lingkungan, metode belajar menggunakan media gambar dan Mind Maping. 2) Hasil dari inovasi yang digunakan oleh guru SKI di MTsN 3 Nganjuk ini relative baik dan sukses dalam mengatasi kejenuhan belajar siswa terbukti ketika diterapkan inovasi strategi tersebut, siswa cenderung senang, menjadi lebih semangat, aktif, tanggap dan kelas menjadi lebih hidup.