Pengaruh kondisi keuangan, return on assets, opini audit tahun sebelumnya, debt to total assets, ukuran perusahaan, dan reputasi auditor terhadap penerimaan opini audit going concern
Main Author: | Octaria, Dwinugraha |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/741/1/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/741/2/Bab%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/741/3/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/741/4/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/741/5/Bab%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/741/6/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/741/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hubungan dari kondisi keuangan perusahaan, return on assets, opini audit tahun sebelumnya, debt to total assets, ukuran perusahaan dan reputasi auditor terhadap penerimaan opini audit going concern. Kondisi keuangan yang diukur dengan Revised Altman Model, debt default yang diukur dengan debt to total assets dan ukuran perusahaan diukur dengan natural logaritma dari total assets. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode tahun 2009–2012 yang telah diaudit dan dipublikasikan. Pemilihan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Berdasarkan kriteria–kriteria tertentu yang telah ditentukan penulis, maka diperoleh 52 sampel. Metode yang digunakan untuk menganalisis hubungan antar variabel adalah metode regresi logistic untuk uji hipotesis, tabel -2 Log Likelihood untuk menilai model fit, Menilai Hosmer and Lemeshow untuk kelayakan model, klasifikasi tabel untuk menilai ketepatan model. Setelah dilakukan analisis data berdasarkan keenam variabel, maka didapatkan hasil penelitian bahwa variabel opini audit tahun sebelumnya mempunyai pengaruh signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan kondisi keuangan return on assets, debt default, ukuran perusahaan dan reputasi auditor tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. Hasil penelitian menilai model fit 62.144 lebih besar 2.447, kelayakan model regresi sebesar 0.984, menguji koefisien determinan sebesar 0.942, menilai ketepatan model keseluruahan sebesar 98.1%