analisis fenomena january effect pada return saham di indeks idx30 bursa efek indonesia pada tahun 2015-2017
| Main Author: | Makahinda, Tonny Reynaldi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://kc.umn.ac.id/6470/1/BAB%20I.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/2/BAB%20II.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/3/HALAMAN%20AWAL.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/4/BAB%20III.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/5/BAB%20IV.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/7/BAB%20V.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/8/LAMPIRAN.pdf http://kc.umn.ac.id/6470/ |
Daftar Isi:
- January Effect adalah contoh dari fenomena anomali pasar yang merupakan penyimpangan dari teori pasar yang efisien. Fenomena ini terjadi ketika rata-rata return saham di bulan Januari lebih tinggi daripada rata-rata return saham di bulan selain Januari. Sampai dengan saat ini, masih banyak perdebatan dari teori pasar modal yang efisien dan teori anomali pasar yang membantah teori pasar modal yang efisien. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terjadi fenomena January Effect di saham perusahaan yang terdaftar pada indeks IDX30 Bursa Efek Indonesia pada tahun 2015-2017. Penelitian ini menggunakan uji hipotesis dengan melakukan uji independent sample T-Test untuk mengetahui perbedaan ratarata return antara bulan Januari dengan bulan selain Januari. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan rata-rata return antara bulan Januari dengan bulan selain Januari. Dengan demikian kesimpulan dari penelitian ini adalah fenomena January Effect tidak terjadi pada saham perusahaan-perusahaan yang ada di indeks IDX30 Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017.